Iklan RBTV Dalam Berita

11 Teknik Khusus Bagi Pasutri yang Mau Menunda Momongan Lantaran Ada Alasan Khusus?

11 Teknik Khusus Bagi Pasutri yang Mau Menunda Momongan Lantaran Ada Alasan Khusus?

11 Teknik Khusus Bagi Pasutri yang Mau Menunda Momongan Lantaran Ada Alasan Khusus? --

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Pasutri muda menunda momongan? Begini cara berhubungan suami istri yang tidak mengakibatkan kehamilan.

Kehamilan bagi sebagian pasangan suami istri bisa menjadi sesuatu yang besar dan perlu direncanakan. Terutama jika pasutri yang memang baru menikah dan ingin menunda untuk memiliki momongan.

BACA JUGA:Apakah Saudara Sepersusuan Itu Mahram? Begini Hukum Berhubungan Suami Istri dengan Saudara Sepersusuan

Nah, jika kamu dan pasangan memiliki rencana untuk menunda momongan dalam waktu dekat, maka kamu bisa mencoba cara berhubungan suami istri yang tidak mengakibatkan kehamilan berikut ini:

1. Menggunakan kontrasepsi

Jika kamu menggunakan alat kontrasepsi dan mengikuti semua instruksi, maka peluang kamu untuk hamil umumnya kurang dari 1 persen.

Efektivitasnya menurun dengan “penggunaan biasa” (tidak menggunakan metode dengan benar dan konsisten untuk setiap hubungan seksual).

2. Hindari lakukan suami istri terutama saat haid

Selain tidak sehat, ternyata sebuah studi menunjukkan bahwa berhubungan saat haid bisa menyebabkan kehamilan.

Loh, kok bisa? Jika kamu termasuk yang memiliki masa haid yang singkat dengan durasi siklus yang cepat, itu artinya telur akan terbentuk segera setelah haid selesai.

Sperma bisa hidup di dalam rahim hingga lima hari. Jadi jika kamu melakukan hubungan suami istri menjelang akhir periode haid, sperma masih bisa bertahan cukup lama untuk membuahi telur yang dilepaskan beberapa hari setelah periode haid tersebut.

BACA JUGA:Dilarang, Begini Hukum Berhubungan Suami Istri dengan Saudara Kandung, Mengakibatkan Penyakit Genetik

3. Terapkan metode “pull out”

Metode kuno ini tidak sepenuhnya efektif, tapi memberikan peluang besar untuk mencegah kehamilan. Masalahnya adalah bahwa pra-ejakulasi atau precum, cairan tubuh yang dilepaskan dari penis sebelum ejakulasi yang sebenarnya, sangat mungkin mengandung sperma aktif dan layak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: