Iklan RBTV Dalam Berita

Begini Cara Hapus Jejak Digital di Forum Online agar Tidak Digunakan Orang Lain

Begini Cara Hapus Jejak Digital di Forum Online agar Tidak Digunakan Orang Lain

Cara menghapus jejak digital di forum online--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Begini cara hapus jejak digital di forum online agar tidak digunakan orang lain.

Jejak digital dapat didefinisikan sebagai kumpulan jejak data yang terdokumentasi secara digital pada piranti komputer dan lainnya. Dalam unggahan media sosial Kementerian Kominfo disebutkan, jejak digital terdiri dari:

1. Jejak digital pasif, yaitu data yang ditinggalkan pengguna internet tanpa disadari. Contohnya yaitu rute yang dilalui seseorang melalui Google Maps, hingga laman-laman internet yang sudah dikunjungi.

2. Jejak digital aktif, yaitu data yang ditinggalkan pengguna internet dengan sengaja. Jejak digital ini paling mudah ditemui oleh pengguna sosial media yang mengunggah pernyataan-pernyataan mereka dalam bentuk status.

BACA JUGA:Berikut Daftar 8 Minuman Untuk Meredakan Haid, Dijamin Paling Ampuh dan Efektif

Meskipun ada manfaat dari jejak digital, seperti akses lebih cepat ke situs web yang sering dikunjungi, namun ada juga risiko yang perlu diwaspadai. 

Data yang disimpan oleh penyedia layanan seperti Google, media sosial seperti Instagram dan TikTok, serta produsen HP seperti iPhone dapat digunakan untuk kepentingan iklan dan pemasaran digital lainnya. 

Berikut ini adalah cara dan langkah untuk menghapus jejak digital agar tidak menyesal di kemudian hari.

BACA JUGA:Hanya Bermodalkan HP, Raup Keuntungan dengan Join Bisnis Online Ini, Cocok untuk Semua Usia

1. Memakai Mode Incognito

Mode incognito pada browser atau aplikasi dapat membantu mengurangi jejak digital. Dengan menggunakan mode ini, aktivitas pengguna tidak akan direkam dan tidak akan ada catatan keyword yang digunakan. 

Namun, penting untuk diingat bahwa ini bukan berarti penggunaan internet menjadi sepenuhnya anonim. Untuk menghindari pemantauan dari penyedia layanan internet (ISP), pengguna juga dapat menggunakan VPN (Virtual Private Network).

2. Periksa Potensi Kebocoran Data

Penting untuk secara berkala memeriksa apakah data pribadi telah mengalami kebocoran. Layanan seperti "Have I Been Pwned?" dapat membantu pengguna mengetahui apakah data mereka telah bocor dalam insiden keamanan tertentu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: