Waspada! Ciri Suami Anda Terkena Pelet Pelakor, Dimulai dari Kehilangan Nafsu Makan
Ciri suami Anda terkena pelet pelakor--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Waspada! Ciri suami Anda jika terkena pelet pelakor, dimulai dari kehilangan nafsu makan.
Di era modern saat ini, praktik guna-guna atau pelet pelakor masih sering dijumpai di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Meskipun terdengar seperti cerita dari masa lalu, nyatanya beberapa individu mengaku telah mengalami atau menyaksikan dampak dari praktik tersebut.
Pelet pelakor umumnya dikirim oleh individu yang memiliki niat jahat untuk merusak keharmonisan rumah tangga orang lain.
Mereka menggunakan pelet sebagai senjata untuk memecah belah hubungan suami istri, dengan harapan bisa menguasai salah satu pihak dalam rumah tangga tersebut.
BACA JUGA:Bagaimana Hukum Membagikan Daging Kurban Sudah Dimasak, Sah atau Tidak?
Namun, perlu disadari bahwa praktik pelet pelakor bertentangan dengan ajaran agama, terutama Islam.
Dalam Islam, penggunaan pelet termasuk dalam kategori perbuatan haram dan dianggap sebagai tindakan musyrik yang bertentangan dengan ajaran tauhid.
Pelet sendiri merupakan sebuah bentuk ilmu ghaib yang memanfaatkan energi spiritual untuk mempengaruhi alam bawah sadar seseorang.
Dengan menggunakan mantra atau jampi-jampi tertentu, pelaku pelet berusaha membuat targetnya jatuh cinta atau terikat emosional kepada mereka.
BACA JUGA:Ingin Berkurban di Tahun Ini? Cek Ciri-ciri Sapi dan Kambing yang Layak untuk Dikurbankan
Dampak dari praktik pelet tidak bisa dianggap remeh. Banyak rumah tangga yang telah hancur dan kebahagiaan keluarga yang terkoyak akibat dari serangan pelet atau guna-guna semacam ini.
Perceraian dan penelantaran terhadap anak-anak seringkali menjadi akibat dari perpecahan yang dihasilkan oleh kekuatan magis yang gelap ini.
“Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syaitan-syaitan pada masa kerajaan Sulaiman (dan mereka mengatakan bahwa Sulaiman itu mengerjakan sihir), Padahal Sulaiman tidak kafir (tidak mengerjakan sihir), hanya syaitan-syaitan lah yang kafir (mengerjakan sihir). mereka mengajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua orang malaikat di negeri Babil Yaitu Harut dan Marut, sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorangpun sebelum mengatakan: “Sesungguhnya Kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir”.
"Maka mereka mempelajari dari kedua Malaikat itu apa yang dengan sihir itu, mereka dapat menceraikan antara seorang (suami) dengan isterinya dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudharat dengan sihirnya kepada seorangpun, kecuali dengan izin Allah. dan mereka mempelajari sesuatu yang tidak memberi mudharat kepadanya dan tidak memberi manfaat. Demi, Sesungguhnya mereka telah meyakini bahwa Barangsiapa yang menukarnya (kitab Allah) dengan sihir itu, Tiadalah baginya Keuntungan di akhirat, dan Amat jahatlah perbuatan mereka menjual dirinya dengan sihir, kalau mereka mengetahui.” (QS. Al Baqoroh : 102)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: