Penting untuk Pemula, Begini Cara Budidaya Ikan Lele yang Benar agar Cepat Panen dan Untung

Mereka memiliki ketahanan yang tinggi terhadap serangan penyakit dan memiliki daya tahan hidup yang kuat, menjadikannya pilihan yang ideal untuk bisnis ternak. 

Selain itu, waktu panen ikan lele relatif singkat, biasanya sekitar 3 bulan setelah penyebaran benih. Ini berarti Anda dapat memperoleh keuntungan dengan cepat.

Dengan perputaran uang yang cepat pada bisnis ternak lele dan harga jual yang stabil di pasar, Anda berpotensi untuk mendapatkan keuntungan yang besar. 

BACA JUGA:5 Negara Penghasil Wanita Tercantik di Asia Tenggara, Apakah Kamu Masuk Bagian dari Mereka?

Bahkan, dengan berbagai perhitungan omzet, Anda bisa melihat bahwa bisnis ternak lele dapat memberikan keuntungan yang signifikan dalam waktu yang relatif singkat. 

Untuk sahabat camkoha yang pemula, perlu mengetahui cara budidaya ikan lele yang benar agar cepat panen tentunya mudah dilakukan, berikut caranya:

1. Menyiapkan Kolam Lele

Cara ternak lele cepat panen dimulai dengan menyiapkan kolam ikan lele yang akan digunakan. Pertimbangkan kondisi lingkungan, ketersediaan tenaga kerja, dan sumber dana saat memilih tipe kolam yang cocok.

Beberapa tipe kolam yang umum digunakan adalah kolam tanah, kolam semen, kolam terpal, jaring apung, dan keramba. Cara menyiapkan kolam:

BACA JUGA:Sebelum Rungkad, Begini Cara agar Suami Berhenti Main Judi Slot, Silakan di Coba

- Untuk kolam tanah, mulailah dengan mengeringkannya selama 3-7 hari untuk memutuskan siklus mikroorganisme berbahaya.

- Lakukan pengapuran untuk menyeimbangkan keasaman kolam dan membantu mengendalikan mikroorganisme patogen.

- Lakukan pemupukan dengan campuran pupuk organik, urea, dan TSP untuk menyediakan nutrisi bagi biota air.

- Atur ketinggian air kolam sesuai dengan idealnya (100-120 cm), dan tambahkan air secara bertahap setelah pemupukan.

BACA JUGA:10 Negara dengan Populasi Wanita Cantik Terbanyak di Dunia, Adakah Negaramu?

Sumber: