Waspada Penyakit Ain! Begini Cara Menghindari dan Mengobatinya
Waspada Penyakit Ain--
2. Melakukan Ruqyah
Dari Asma bintu Umais, ia berkata, “Wahai Rasulullah, Bani Ja’far terkena penyakit ain, bolehkah kami minta mereka diruqyah? Nabi menjawab: "Iya boleh." Andaikan ada yang bisa mendahului takdir, itulah ain.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Aisyah ra berkata, “Ketika Rasulullah SAW merasakan sakit, Malaikat Jibril meruqyahnya dengan doa “bismillahi yubriika, wa min kulli daa-in yasyfiika, wa min syarri haasidin idza hasad, wa syarri kulli dzii ‘ainin." (Dengan nama Allah yang menyembuhkanmu. Ia menyembuhkanmu dari segala penyakit dan dari keburukan orang yang hasad dan keburukan orang yang menyebabkan ain)” (HR. Muslim)
BACA JUGA:Perhatikan Sekitarmu, Ini Ciri-ciri Orang yang Menggunakan Pesugihan untuk Cepat Kaya
Selain melakukan cara-cara di atas, terdapat doa penyakit ain yang perlu dibaca agar sembuh dan terhindar darinya. Doa ini pernah dibaca oleh malaikat Jibril saat Rasulullah terkena penyakit ain.
Dari hadis yang diriwayatkan Imam Muslim, Malaikat Jibril meruqyah Rasulullah SAW dengan membaca doa:
Bismillahi yubriika, wa min kulli daa-in yasyfiika, wa min syarri haasidin idza hasad, wa syarri kulli dzii ‘ainin.
Arti doa:
“Dengan nama Allah yang menyembuhkanmu. Ia menyembuhkanmu dari segala penyakit dan dari keburukan orang yang hasad dan keburukan orang yang menyebabkan ain.”
BACA JUGA:7 Mitos Burung Puter Coklat, Salah Satunya untuk Pesugihan
Sementara itu, berdasarkan hadis riwayat Imam Ahmad, untuk bisa sembuh dari penyakit ain, Rasulullah SAW meminta istrinya, Aisyah, meruqyahnya dengan doa ini.
Imsahil ba'sa rabban nasi biyadikasy syifau la kasyifa lahu illa anta.
Artinya:
"Ya Allah, hilangkanlah penyaki ini, ya Tuhan manusia, hanya di tangan-Mu kesembuhan, tiada yang dapat menghilangkan penyakit kecuali Engkau."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: