Iklan RBTV Dalam Berita

Mengenal Asal Usul Suku Togutil, Kelompok Etnis Primitif Penghuni Belantara Halmahera

Mengenal Asal Usul Suku Togutil, Kelompok Etnis Primitif Penghuni Belantara Halmahera

Asal usul suku Togutil--

Kehidupan masyarakat Togutil yang sangat sederhana dan jauh dari peradaban menjadikannya sangat bergantung pada alam. Berbagai macam hasil hutan menjadi sumber kehidupan bagi mereka.

Suku Togutil umumnya bermukim secara berkelompok di beberapa area hutan. Tak jarang pula mereka mendiami tempat di sepanjang aliran sungai, sehingga tempat tinggal mereka dekat dengan aliran air sebagai sumber kehidupan.

Menurut data sensus, sebanyak 42 rumah tangga suku ini tinggal dan menetap di sekitar Sungai Dodaga. Bentuk rumahnya masih sangat sederhana dan terbuat dari bahan-bahan yang terbatas.

Umumnya rumah kediaman Suku Togutil terbuat dari kayu dan bambu. Sedangkan atap rumahnya terbuat dari daun palem berjenis Livistonia sp. Kebanyakan rumah orang Togutil ini tidak memiliki dinding.

BACA JUGA:10 Lulusan PPPK Kepahiang Gagal Dilantik, Apa Penyebabnya?

Rumah yang didiami oleh suku ini juga memiliki lantai dengan jenis papan panggung, sehingga rumah mereka tergolong unik serta menjadi ciri dari Suku Togutil itu sendiri.

Orang Togutil yang hidup di dalam hutan memiliki kehidupannya yang jauh dari kemajuan. Sebagian besar sumber makanan didapatkan dengan cara berburu. Mereka berburu hewan di hutan untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya dan keluarganya.

Seringkali orang-orang ini berburu babi dan rusa. Terkadang juga mereka mencari beberapa ikan di sungai yang terletak dekat dengan pemukiman mereka.

Orang-orang Togutil juga melakukan kegiatan berkebun dan bercocok tanam. Sebagian besar kebun ditanami dengan ubi jalar dan ketela, pisang, pepaya, dan bahkan tebu.

BACA JUGA:Daftar 10 Motor Matic yang Wajib Pakai SIM C1, Kamu Punya? Siap-siap Harus Bikin

Namun kebiasaan suku Togutil yang suka berpindah-pindah membuat kebun tersebut tidak diusahakan secara intensif. Keberadaan kebun ini pada akhirnya tidak akan merusak hutan karena tidak produktif.

Suku Togutil juga mencari dan mengumpulkan beberapa telur megapoda, damar serta tanduk rusa untuk kemudian dijual. Biasanya Suku Togutil menjualnya dengan cara keluar hutan untuk mencapai daerah pesisir.

Orang-orang yang bermukim di pesisir inilah yang akan membeli barang-barang yang dijual oleh Suku Togutil.

BACA JUGA:Mengenal Susu UHT, Ini Kandungan dan 9 Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh

Adat Istiadat Togutil
Sistem kekerabatan Suku Togutil menganut sistem patriarkal. Jika seorang wanita sudah menikah, maka ia akan menjadi bagian dari kelompok keluarga suaminya. Wanita yang sudah menikah juga akan ikut dengan kelompok suaminya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: