Mengenal Asal Usul Suku Togutil, Kelompok Etnis Primitif Penghuni Belantara Halmahera
Asal usul suku Togutil--
Namun pada masyarakat Togutil ditemukan pula pernikahan yang dilakukan antara anggota keluarga yang ada di dalam suatu kelompok. Umumnya satu kelompok terdiri dari 10 KK. Satu rumah yang dibuat bisa saja dihuni oleh 2 KK.
Dengan adanya banyak orang dalam satu kelompok ini, maka tak heran apabila warga dari suatu KK menikah dengan warga dari KK lainnya.
Jalinan kekerabatan pada suku Togutil diwujudkan dalam suatu upacara makan bersama. Kegiatan ini dinamakan makkudotaka. Upacara makkudotaka dilakukan tanpa adanya ikatan waktu. Upacara ini bisa dilakukan kapan saja, baik sebulan sekali maupun setahun sekali.
BACA JUGA:Sekilas Mirip, Apa Bedanya Susu Evaporasi dan Susu UHT? Begini Perbandingannya
Warga Togutil juga memiliki adat istiadat lain, yaitu tidak mengenal adanya kepemimpinan. Dalam hidup berkelompok ternyata warga Togutil hanya mengangkat seseorang untuk dijadikan sebagai panutannya.
Biasanya panutan ini dipilih karena orang tersebut dianggap cakap dan cukup piawai dalam berburu dan mengobati orang sakit. Dalam hal ini Suku Togutil memiliki ritual pengobatan yang dikenal dengan istilah “maidu-idu”.
Istilah tersebut memiliki arti yang sama dengan tidur. Pengobatan ini dilakukan dengan cara membuat orang yang sakit menjadi kerasukan.
BACA JUGA:Lupa Lepas Tali Pocong Jenazah Jadi Hantu, Benarkah? Ini Hukum Melepas Tali Pocong Jenazah
Setelah itu roh halus yang merasukinya akan mengungkapkan penyebab penyakit yang diderita oleh orang tersebut, sehingga bica dicari langkah-langkah pengobatannya.
Dalam kehidupan Suku Togutil, seringkali juga terjadi konflik. Konflik terjadi karena faktor pemicu adanya penculikan istri atau anak perempuan yang dilakukan oleh suatu kelompok pada kelompok lainnya.
Demikian ulasan asal usul suku Togutil, kelompok etnis primitif penghuni belantara Halmahera yang menarik diketahui. Semoga bermanfaat.
Nutri Septiana
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: