Hilang Permanen, Begini Cara Menghapus Data dari Pinjaman Online

1. Pilih Pinjol yang Terdaftar di OJK

Penting untuk memilih layanan pinjaman online yang telah terdaftar secara resmi di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Registrasi resmi menunjukkan bahwa layanan tersebut telah memenuhi standar keamanan dan regulasi yang ditetapkan oleh pihak berwenang, memberikan jaminan atas keamanan transaksi dan data pelanggan.

BACA JUGA:Antam Bantah Emas 1.109 Ton Palsu! Begini Cara Cek Emas Asli atau Palsu dengan Mudah

2. Periksa Kebijakan Privasi

Sebelum mengambil langkah lebih lanjut, teliti dengan seksama kebijakan privasi dari pinjol tersebut. Pastikan untuk memahami dengan jelas bagaimana data pribadi Anda akan dihimpun, diolah, dan dilindungi oleh platform tersebut. 

Kebijakan privasi yang transparan adalah indikasi penting bahwa layanan tersebut berkomitmen untuk melindungi privasi pelanggan.

3. Gunakan Koneksi Internet yang Aman

Keamanan koneksi internet sangat krusial saat menggunakan aplikasi pinjol. Pastikan Anda menggunakan jaringan yang aman dan terpercaya, terutama saat mengakses aplikasi yang memerlukan akses ke informasi keuangan dan pribadi Anda. Hindari menggunakan Wi-Fi publik yang rentan terhadap potensi serangan.

BACA JUGA:Wajib Dibayar, Segini Besaran Pajak Tahunan Mobil Kijang Innova Reborn

4. Jangan Membagikan Informasi yang Tidak Diperlukan

Penting untuk berhati-hati dalam memberikan informasi pribadi. Hindari memberikan data yang tidak diperlukan untuk proses pinjaman dan hanya berikan informasi yang relevan dengan transaksi yang sedang Anda lakukan. 

Hal ini dapat membantu mengurangi risiko potensial terkait penyalahgunaan informasi.

5. Gunakan Kata Sandi yang Kuat

Lindungi akun Anda dengan menggunakan kata sandi yang kuat dan unik. Gunakan kombinasi huruf besar-kecil, angka, dan simbol untuk membuat kata sandi yang sulit diakses oleh pihak yang tidak berwenang. 

Sumber: