5 Cara Mudah Menghindari Hipnotis Lewat Telepon, Awas Jangan Terlena

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – 5 cara mudah menghindari hipnotis lewat telepon, awas jangan terlena.

Hipnotis merupakan salah satu modus kejahatan yang banyak dilakukan hingga saat ini. Orang yang terkena hipnotis ini secara tidak sadar akan menuruti permintaan pelaku. Hipnotis ini dapat terjadi dimana saja dan kapan saja. 

Adapun modus penipuan ini dapat terjadi baik dalam keadaan ramai, sepi, atau melalui sambungan telepon.

Hipnotis ini juga dilakukan oleh pelaku untuk berbagai tujuan, entah mencuri perhiasan, mentransfer uang, atau lainnya. 

BACA JUGA:Diklaim Punya Segudang Senjata dan Kaya Diamond, Ini Daftar Akun FF Sultan Gratis 2024 Google Hari Ini

Tentunya hal ini perlu menjadi perhatian agar Anda terhindar dari tindak modus kejahatan atau hipnotis ini. Ada beberapa cara untuk menghindari hipnotis, yaitu:

1. Pertama, terimalah telepon dengan telinga kiri. Menurut kepercayaan, kebaikan masuk lewat telinga kanan dan keburukan masuk lewat telinga kiri.

Dengan mendengarkan hal asing melalui telinga kiri, kita akan lebih waspada terhadap informasi tersebut. Telinga kanan akan tetap siaga untuk "bisikan" baik.

BACA JUGA:Sebelum Beli, Simak Ini Rincian Pajak Mobil Suzuki Ertiga, Mahal Gak ya?

Kepercayaan ini bertujuan untuk membedakan informasi yang masuk melalui kedua telinga. Mendengarkan melalui telinga kiri diharapkan membuat kita lebih kritis dan waspada.

2. Kedua, jangan langsung menanggapi arahan penelepon, tetapi ambil waktu untuk berpikir. Ketika diminta melakukan sesuatu, diamlah selama 5-10 detik untuk merenung dan memutuskan dengan tenang tanpa terburu-buru.

Memberi jeda waktu sebelum merespon dapat mencegah keputusan impulsif dan memberikan kesempatan untuk berpikir rasional.

3. Ketiga, fokus pada tujuan Anda. Ketika menerima telepon dan mendengarkan pembicaraan, tanyakan pada diri sendiri apa maksud dan tujuan dari pembicaraan tersebut.

Berpikir tentang tujuan pembicaraan membantu kita untuk tetap fokus dan kritis terhadap informasi yang diterima.

Sumber: