Waspada! QRIS Palsu Beredar, BRI Minta Rutin Cek Setiap Transaksi

JAKARTA, RBTVCAMKOHA.COM – Kasus penipuan terus merajalela setiap tahunnya. Bahkan, seiring dengan perkembangan teknologi, dan terbaru yakni marak penipuan QRIS palsu dalam metode pembayaran.

QRIS palsu merupakan kode QR bohong yang meniru identitas pedagang, jenis barang, dan jumlah transaksi sehingga penipu terkesan sudah melakukan pembayaran, tetapi kenyataannya nominal transaksi tidak diterima oleh penjual atau merchant.

BACA JUGA:Polres Tanah Karo Ungkap Asal Mula Api Penyebab Rumah Wartawan Rico Sempurna Terbakar

Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto menjelaskan bahwa QRIS palsu yang beredar menyerang merchant-merchant QRIS statis (QR Code berisi Merchant ID dan bersifat tetap).

Biasanya, ditampilkan dalam sticker atau print-out, dan QR di-generate satu kali.

Waspada QRIS Palsu--

“Agar terhindar dari transaksi QRIS palsu yg marak, merchant agar rutin melakukan monitor terhadap transaksi pembayaran dari customer-nya, apakah sudah diterima dan masuk ke rekening merchant yang terafiliasi dengan QRIS statisnya,” ujarnya.

BACA JUGA:Rincian Dana Desa di Kabupaten Pulau Morotai Tahun 2024, Ada 2 Desa yang Dapat Anggaran Rp 1 Miliar

Bukan tanpa alasan, hal ini tentunya akan mudah dilakukan oleh merchant QRIS BRI yang sudah memiliki aplikasi BRImerchant.

Dikarenakan melalui aplikasi tersebut, merchant dapat mengetahui apabila transaksi pembayaran yang dilakukan customer sukses.

Waspada QRIS Palsu--

Beberapa hal yang harus diperhatikan merchant, mereka harus mengawasi dan memeriksa status pembayaran, memastikan telah menerima notifikasinya. Begitu pula pembeli harus memastikan QRIS yang telah di-scan punya nama yang sama dengan merchant.

BACA JUGA:Rincian Dana Desa Kabupaten Halmahera Selatan 2024, Mana Desa Penerima Alokasi Dana Terbesar?

BRImerchant merupakan one stop solution application yang dapat menjawab kebutuhan merchant BRI, dengan tiga fitur utama yaitu memonitoring detail transaksi, download laporan settlement, dan user management.

Sumber: