Sering Dikaitkan Pertanda Ada Orang Meninggal, Cek Mitos Hujan Panas
Mitos Hujan Panas --
Awan hujan mungkin cukup besar, tetapi tidak stabil dan memiliki celah atau lubang di mana cahaya matahari bisa masuk dan menyinari permukaan bumi.
BACA JUGA:Syarat dan Cara Daftar KUR BCA 2024 Bagi Pelaku UMKM, Bebas Biaya Provisi dan Administrasi
Waktu Terjadinya Hujan Panas
Hujan panas umumnya terjadi pada pagi atau sore hari ketika sudut datang cahaya matahari memungkinkan sinarnya menembus awan hujan dari samping.
Pada siang hari, ketika matahari berada tepat di atas kepala, kemungkinan terjadinya hujan panas sangat kecil karena cahaya matahari hampir sepenuhnya tertutupi oleh awan hujan.
Fenomena Global dan Pelangi
Fenomena hujan panas tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di berbagai belahan dunia. Banyak negara memiliki mitos dan kepercayaan masing-masing terkait dengan fenomena ini.
Selain itu, hujan panas sering kali diikuti oleh pelangi, yang terbentuk karena cahaya matahari yang terurai melalui titik-titik hujan di langit.
Pelangi menjadi salah satu fenomena alam yang indah dan sering muncul setelah hujan panas, memperkuat bahwa fenomena ini dapat dijelaskan secara ilmiah dan bukan sekadar mitos.
BACA JUGA:Simak Ini 6 Kriteria Honorer yang Bisa Ikut Seleksi PPPK 2024
Hujan panas atau hujan poyan adalah fenomena alam yang menarik dan penuh warna. Meskipun sering dikaitkan dengan berbagai mitos dan kepercayaan lokal, penjelasan ilmiah menunjukkan bahwa fenomena ini adalah hasil dari interaksi alami antara cahaya matahari dan awan hujan.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang sains di balik fenomena ini, kita dapat mengapresiasi keindahan hujan panas tanpa harus terjebak dalam mitos yang menakutkan. Semoga informasi ini bermanfaat!
Sheila Silvina
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: