Iklan RBTV Dalam Berita

Cuaca La Nina Diprediksi Terjadi 3 Bulan, BMKG Sebut Ada Potensi Kemarau Basah

Cuaca La Nina Diprediksi Terjadi 3 Bulan, BMKG Sebut Ada Potensi Kemarau Basah

Cuaca La Nina Diprediksi Terjadi 3 Bulan, BMKG Sebut Ada Potensi Kemarau Basah--Foto: ist

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Cuaca la-nina diprediksi terjadi 3 bulan, BMKG sebut ada potensi kemarau basah.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan bahwa fenomena La Nina akan mulai terjadi pada Agustus 2024.

La Nina adalah fenomena alam periodik di Samudera Pasifik yang menyebabkan penurunan suhu muka laut, sehingga udara terasa lebih dingin dari biasanya.

BACA JUGA:Selamat Datang Cuaca La Nina, Bahaya Banjir dan Longsor Semakin Mengintai

Fenomena ini juga berdampak pada peningkatan curah hujan di atas rata-rata, yang dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan angin kencang.

BMKG menjelaskan bahwa datangnya La Nina menandakan berakhirnya fenomena El Nino.

Koordinator Bidang Analisis Variabilitas Iklim BMKG, Supari, menjelaskan bahwa selama La Nina, angin timuran yang membawa uap air dari Samudera Pasifik menuju Indonesia akan mengalami peningkatan.

"Hal itu mengakibatkan pembentukan awan yang lebih banyak, sehingga berpotensi meningkatkan curah hujan," ujarnya seperti dikutip dari kompas.

Menurut prediksi BMKG dan sejumlah lembaga iklim dunia, La Nina kali ini akan berada pada intensitas lemah.

BACA JUGA:LA Nina Mulai Datang, BMKG Sebut Wilayah Ini Sering Diguyur Hujan

"La Nina diprediksi mulai terjadi pada Agustus 2024, meskipun peluangnya tidak mencapai 80 persen," kata Supari.

Hingga saat ini, BMKG masih terus memantau perkembangan La Nina di Indonesia.

Berdasarkan data historis, La Nina kemungkinan besar akan terjadi di hampir seluruh wilayah Indonesia, kecuali Sumatra bagian tengah dan utara.

Cuaa La Nina Diprediksi Terjadi 3 Bulan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: