Cara Mendapatkan Rupiah Digital yang Akan Diterbitkan Bank Indonesia
Cara Mendapatkan Rupiah Digital --
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Cara mendapatkan rupiah digital yang akan diterbitkan Bank Indonesia.
Perkembangan aset kripto sebagai alat tukar dan aset investasi meski kerap tak stabil dan dikendalikan oleh entitas tak dikenal mendorong Bank Indonesia (BI) untuk mengembangkan rupiah digital.
BACA JUGA:Cara Dapatkan Tiket Pesawat Lion Tujuan Bali PP di BNI Expo 2024, Harga Rp700 ribuan
Tujuannya, memperkuat ekosistem keuangan digital dan menjaga stabilitas sistem keuangan dari ancaman eksternal seperti dari maraknya penggunaan mata uang kripto yang tak terawasi.
Lalu, bagaimana cara untuk dapatkan rupiah digital?
Masyarakat tentunya dapat memperoleh Rupiah Digital. Bank Indonesia akan menerbitkan Rupiah Digital yang selanjutkan akan didistribusikan kepada pihak ketiga atau wholesaler, bank maupun non-bank tertentu.
Pihak ketiga atau wholesaler dapat menukarkan rekening giro untuk memperoleh Rupiah Digital. Pihak ketiga akan mendistribusikan Rupiah Digital ini kepada retailer yang telah mendapatkan izin.
BACA JUGA:Ini Syarat dan Cara Pinjam Uang di Aplikasi DANA, Proses Mudah dan Cepat
Setelah itu, retailer dapat menyebarluaskan Rupiah Digital kepada masyarakat luas. Masyarakat dapat menukarkan uang seperti uang kertas, logam, ataupun uang dari rekening.
Saat ini, untuk pengedaran uang rupiah digital sudah di tahap pemilihan teknologi dan akan melakukan uji coba terhadap beberapa Perusahaan perbankan yang memenuhi syarat.
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan jika BI sudah lakukan proof of concept-nya dan sekarang sudah ditahap memilih teknologi apa yang cocok untuk digunakan.
BACA JUGA:Mau Pinjam Uang di Bank Ina? Pahmi Dulu Jenis-jenis Pinjamannya di Sini
Perry juga mengatakan jika setelah teknologi dipilih, langkah berikutnya adalah melakukan uji coba. Uji coba yang dimaksud, yaitu mengedarkan mata uang digital ini ke perbankan.
"Eksperimentasi kita akan mulai, yaitu mengedarkan dulu, dari khazanah digital Rupiah BI, kemudian ke industri wholesaler," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: