Iklan RBTV Dalam Berita

Di Saat Sebagian Tertawa di Meja Makan, Bocah Ini Tertidur Pulas di Trotoar, Takut Pulang Jika Tak Dapat Uang

Di Saat Sebagian Tertawa di Meja Makan,  Bocah Ini Tertidur Pulas di Trotoar, Takut Pulang Jika Tak Dapat Uang

Sungguh iba melihat gadis kecil ini tertidur pulas di trotoar jalan Fatmawati Kota Bengkulu--

BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Tertidur di trotoar jalan, bocah berusia 9 tahun ini diminta mengemis dan takut pulang jika tak dapat uang.

Bocah berusia sekitar 9 tahun yang mengaku duduk di kelas 3 Sekolah Dasar di Kota Bengkulu ini tertidur di trotoar jalan, sehingga mengundang rasa iba warga dan pengendara yang melintas.

BACA JUGA:PON Aceh-Sumut, Provinsi Bengkulu Kembali Rebut Perunggu, Total Sudah 6 Medali Perunggu

Pemandangan yang menguras rasa kemanusian ini terlihat di Simpang 5 Kota Bengkulu pada Kamis (19/9) malam, tepatnya di jalan Fatmawati,  Kelurahan Penurunan Kota Bengkulu.

Bocah perempuan berisial DW berwajah imut ini terlihat kelelahan dan sangat lemah, karena diduga belum mendapat asupan makanan.

Lantaran tertidur pulas, DW pun tak menyadari di sekitarnya sudah banyak warga yang berhenti karena khawatir melihatnya yang tertidur.

"Kami khawatir dan iba melihat putri kecil ini, takutnya ada sesuatu, kenapa tertidur pulas di trotoar," ujar salah seorang ibu yang berhenti dan membangunkan DW.

Sang bocah mengaku setiap malam harus mengemis dan wajib membawa pulang uang Rp100 ribu, dan jika uang tersebut tidak dapat, maka dirinya akan dimarah oleh orang tuanya.

BACA JUGA:DPT Pilkada Seluma 155.213 Jiwa, Terbanyak di Sukaraja, Ini Data per Kecamatan

Ketika ditanya warga yang sengaja berhenti, sang bocah mengaku dirinya memiliki kakak dan adik yang baru berusia 3 tahun.

Sejumlah remaja yang kerap mengamen di sekitar lokasi mengaku, bocah perempuan ini sering di lokasi hingga pukul 02.00 WIB dini hari dan pulang ke rumah tanpa dijemput oleh ibunya.

BACA JUGA:Jangan Tertipu! Ini 10 Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu, Cek Sebelum Beli

Salah seorang warga yang berhenti di lokasi mengaku sangat iba melihat kondisi sang anak, sehingga dirinya berinisiatif mengajak sang anak tersebut membeli makan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: