5 Tempat Wisata Terpopuler di Sumatera Barat 2024 yang Wajib Dikunjungi Saat Liburan

Selain menikmati pemandangan alam yang indah, pengunjung juga dapat melakukan berbagai aktivitas di Ngarai Sianok, seperti trekking atau hiking menyusuri jalur-jalur yang tersedia, atau sekadar bersantai menikmati udara segar dan keindahan alam. Bagi penggemar fotografi, Ngarai Sianok juga menjadi objek yang menarik untuk diabadikan.

BACA JUGA:12 Tempat Wisata Terpopuler di Indonesia, Mudah Dijangkau dan Banyak Dikunjungi Turis Asing

4. Danau Maninjau (Agam) 

Danau Maninjau adalah sebuah danau alami yang terletak di Provinsi Sumatera Barat, Indonesia. Danau ini terbentuk dari kawah gunung yang lama yang terisi oleh air hujan dan sungai-sungai kecil yang mengalir dari sekitarnya. Letaknya yang terletak di ketinggian, sekitar 461 meter di atas permukaan laut, memberikan pemandangan yang spektakuler dengan pegunungan yang mengelilinginya. 

Danau Maninjau dikenal karena keindahan alamnya yang menakjubkan serta udara segar yang menyegarkan. Di sekitar danau, terdapat banyak penginapan dan tempat wisata yang menawarkan berbagai aktivitas seperti berkuda, bersepeda, atau sekadar menikmati pemandangan yang indah. 

Akses ke Danau Maninjau cukup menantang karena terdapat "Kelok 44", sebuah jalan berliku yang memiliki 44 tikungan tajam untuk mencapainya. 

Namun, perjalanan tersebut sebanding dengan keindahan alam yang ditawarkan oleh danau ini. Danau Maninjau juga menjadi lokasi favorit bagi para penggemar olahraga air seperti berenang, memancing, dan menyusuri danau dengan perahu atau kano.

BACA JUGA:7 Tempat Wisata Terbaik di Kepahiang, Surganya Pencinta Alam

5. Istana Pagaruyung (Tanah Datar) Istano Basa Pagaruyung 

Istana Pagaruyung adalah bekas istana kerajaan Minangkabau yang terletak di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Indonesia. Istana ini adalah salah satu peninggalan bersejarah yang penting di wilayah Minangkabau. 

Istana Pagaruyung memiliki arsitektur yang khas, dengan bangunan utama berbentuk limas dan atap berlapis-lapis yang melambangkan hierarki dan struktur sosial masyarakat Minangkabau yang egaliter. 

Bangunan ini dibangun dari kayu dengan teknik tradisional yang rumit dan memiliki keindahan seni ukir yang sangat detail. 

Selain sebagai tempat tinggal para raja dan keluarga kerajaan, Istana Pagaruyung juga menjadi pusat pemerintahan dan kegiatan budaya di masa lalu. 

Namun, pada tahun 1804, istana ini hancur akibat kebakaran besar dan kemudian dibangun kembali pada tahun 1976. Saat ini, Istana Pagaruyung telah direkonstruksi dan menjadi salah satu objek wisata sejarah dan budaya yang populer di Sumatera Barat. 

Pengunjung dapat menikmati keindahan arsitektur tradisional Minangkabau, melihat koleksi artefak bersejarah, serta mengetahui lebih dalam tentang sejarah dan budaya masyarakat Minangkabau.

Sumber: