Ini Jenis Asuransi Jiwa untuk Investasi, Begini Cara Memaksimalkan Potensinya
Asuransi jiwa yang bisa dijadikan untuk investasi--
Pilihan untuk tetap terlindungi dengan harga premi yang terjangkau.
BACA JUGA:Berapa Potongan Asuransi KUR BRI? Begini Cara Menghitungnya
Memaksimalkan Potensi Aset Anda
Asuransi jiwa tidak hanya sekadar perlindungan, tetapi juga dapat menjadi aset yang dapat dimanfaatkan. Seiring dengan berjalannya waktu dan kontribusi yang dilakukan pada polis, pemegang polis akan memiliki beberapa opsi untuk memaksimalkan potensi aset mereka:
1. Mengambil Pinjaman dari Polis Asuransi
Pemegang polis dapat meminjam dari nilai tunai yang ada di polis asuransi jiwa permanen mereka. Namun, penting untuk memahami syarat dan ketentuan, termasuk suku bunga yang mungkin dikenakan. Jika pinjaman tidak dilunasi sebelum pemegang polis meninggal, saldo yang terutang akan mengurangi manfaat yang diterima oleh ahli waris.
2. Menggunakan Polis sebagai Agunan Pinjaman
Dalam beberapa situasi, polis asuransi jiwa bisa digunakan sebagai jaminan untuk mendapatkan pinjaman. Hal ini bisa mempermudah proses persetujuan dan memberi suku bunga yang lebih baik. Namun, seperti pinjaman lainnya, jika belum dilunasi saat pemegang polis meninggal, utang tersebut akan dilunasi terlebih dahulu sebelum manfaat dibayarkan kepada ahli waris.
3. Melakukan Penarikan Dana
Sebagai alternatif, pemegang polis bisa melakukan penarikan dana dari polis. Namun, perlu diingat bahwa jumlah yang ditarik akan mengurangi nilai polis dan bisa dikenakan pajak.
4. Memanfaatkan Opsi Manfaat "Percepat"
Beberapa polis menawarkan opsi untuk menarik manfaat saat pemegang polis masih hidup, dalam hal terjadi kondisi medis yang serius, seperti kanker atau serangan jantung. Opsi ini memungkinkan penarikan dana mulai dari 25% hingga 100% dari nilai polis.
5. Menyerahkan Polis (Cash Out)
Jika pemegang polis tidak lagi ingin melanjutkan pertanggungan, mereka bisa memilih untuk menyerahkan polis. Ini akan memberikan kembali nilai tunai yang telah dibayarkan, meskipun mungkin ada biaya yang dikenakan.
BACA JUGA:Mirip tapi Tak Sama, Ini Perbedaan Asuransi Pendidikan dan Tabungan Pendidikan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: