Kapolda dan Plt Gubernur Bersama Masyarakat Saksikan Semarak Kembang Api Tahun Baru 2025 di Pantai Panjang

BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Ribuan masyarakat memilih Pantai Panjang Kota Bengkulu sebagai lokasi menantikan malam pergantian tahun baru 2025.

BACA JUGA:Meski Hujan, Malam Tahun Baru di Pantai Panjang dan Kawasan Benteng Marlborough Tetap Ramai

Termasuk Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Anwar dan Plt Gubernur Bengkulu Rosjonsyah, yang usai melakukan peninjauan para personel tim terpadu, langsung mengadakan hiburan sederhana di posko Nataru Pantai Panjang.

Bahkan usai berdendang bersama, Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Anwar dan Plt Gubernur Bengkulu Rosjonsyah serta pejabat Utama Polda Bengkulu ikut menyaksikan semarak kembang api di langit Pantai Panjang yang sempat diguyur hujan.

BACA JUGA:Gak Cuma Bakar Jagung, Tunggu Malam Pergantian Tahun dengan Nikmati Raja Buah Ini juga Mantap!

Kapolda Bengkulu, Irjen Pol. Anwar mengatakan dari hasil pantauannya situasi di Provinsi Bengkulu dinyatakan aman termasuk laporan dari Polres Jajaran.

"Situasi dari pantauan aman. Termasuk laporan juga di Polres Jajaran. Saya berterima kasih petugas yang berjaga selama mengamankan tahun baru. Selanjutnya kami harapkan masyarakat untuk bisa langsung pulang ke rumahnya masing-masing," kata Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Anwar.

BACA JUGA:Rayakan Tahun Baru, Masyarakat Kepahiang Kumpul di Tugu Kopi

Sementara itu, Plt Gubernur Bengkulu Rosjonsyah menyampaikan selamat tahun baru 2025. Diharapkan dengan tahun baru ini, bisa bersama-sama introspeksi diri demi kemajuan Provinsi Bengkulu 2025.

"Kita sama-sama introspeksi diri, tahun 2025 jadikan momen kita bersama-sama untuk membangun Bengkulu," imbuh Plt Gubernur Bengkulu.

BACA JUGA:Tuntas Direvitalisasi, Pemkot Bengkulu Resmikan Kembali Kawasan Kota Tuo

Terpisah, Imron salah seorang warga dari Bengkulu Selatan mengaku sangat senang sekali bisa melihat langsung kembali api di Kawasan Pantai Panjang panjang Kota Bengkulu.

"Senang kak, meriah sekali di sini kak apalagi banyak kembang api," kata Imron.

Rendra Aditya

Sumber: