Iklan RBTV Dalam Berita

Ini 4 Penyebab Kucing Terkena Rabies, Kenali dengan Tepat

Ini 4 Penyebab Kucing Terkena Rabies, Kenali dengan Tepat

Penyebab Kucing Terkena Rabies--

6. Segera Laporkan Hewan Liar Mencurigakan
Jika menemukan hewan liar dengan perilaku tidak wajar, seperti terlalu jinak atau sangat agresif, laporkan ke dinas peternakan atau otoritas setempat.
Jangan mencoba menangkap atau menyentuh hewan liar yang mencurigakan untuk menghindari risiko paparan rabies.
7. Pastikan Hewan Peliharaan Lainnya Juga Divaksin
Jika memiliki lebih dari satu hewan peliharaan, pastikan semuanya mendapatkan vaksin rabies secara rutin. Hewan yang tidak divaksin dapat menjadi celah untuk penyebaran rabies.

BACA JUGA:8 Ciri Suami Mengalami Puber Kedua, Hati-hati Keharmonisan Rumah Tangga sedang Diuji

8. Karantina dan Periksa Hewan Baru
Jika mengadopsi hewan baru, terutama dari jalanan atau lingkungan yang tidak diketahui, lakukan karantina dan bawa mereka ke dokter hewan untuk pemeriksaan serta vaksinasi sebelum bergabung dengan hewan lain di rumah.
9. Tindakan Cepat Setelah Paparan
Jika hewan peliharaan digigit oleh hewan liar, segera cuci luka dengan air mengalir dan sabun selama 15 menit, lalu konsultasikan dengan dokter hewan. Mereka mungkin akan merekomendasikan vaksinasi ulang atau perawatan tambahan.

BACA JUGA:Hati-hati! BPOM Ungkap Ada 69 Merek Kosmetik Ilegal Mengandung Bahan Berisiko Tinggi

10. Gunakan Alat Pelindung Jika Diperlukan
Saat menangani hewan yang sakit atau mencurigakan, gunakan sarung tangan untuk melindungi diri dari kemungkinan paparan air liur yang mengandung virus.
Daftar Hewan yang Bisa Terkena Rabies

Hewan Peliharaan

Hewan peliharaan yang sering berinteraksi dengan manusia dan lingkungan luar sangat rentan terhadap rabies, terutama jika tidak divaksinasi.
- Anjing
- Kucing
- Ferret (musang peliharaan)
- Kelinci (meskipun jarang, bisa terinfeksi jika digigit hewan liar)

BACA JUGA:Hati-hati! BPOM Ungkap Ada 69 Merek Kosmetik Ilegal Mengandung Bahan Berisiko Tinggi

Hewan Liar

Hewan liar adalah reservoir utama virus rabies dan sering menjadi sumber infeksi bagi hewan peliharaan dan manusia.
- Rakun
- Kelelawar
- Rubah
- Sigung
- Musang liar
- Serigala
- Coyote

BACA JUGA:Cara Beli Emas Antam dan UBS di Pegadaian, Mudah dan Aman untuk Investasi

Hewan Ternak

Hewan ternak yang tidak dilindungi dengan baik dapat terinfeksi rabies, terutama melalui gigitan hewan liar.
- Sapi
- Kuda
- Kambing
- Domba
- Babi

Hewan Eksotik dan Satwa Lainnya

Hewan eksotik yang dipelihara atau ditemukan di kebun binatang juga bisa terkena rabies jika terpapar virus.
- Primata kecil (seperti monyet dan lemur)
- Hewan marsupial (seperti oposum)
- Hewan kebun binatang besar (seperti gajah, singa, atau harimau dalam kasus tertentu)

BACA JUGA:Benteng Marlborough, Wisata Sejarah di Bengkulu yang Penuh Misteri

Hewan Lain yang Terinfeksi Secara Langka

Meskipun jarang dilaporkan, beberapa hewan lain juga bisa terinfeksi rabies jika terpapar
- Tikus (meskipun sangat jarang, karena biasanya mati sebelum virus berkembang)
- Marmut
- Hewan pengerat besar lainnya
- Hewan yang Tidak Bisa Terkena Rabies
- Burung
- Ikan
- Reptil (seperti ular, kadal, kura-kura)
- Amfibi (seperti katak dan salamander)
Itulah mengenai apa saja ynag menjadi penyebab dan bagaimana cara mengobati kucing yang terkena rabies. Semoga bermanfaat, ya!

Putri Nurhidayati

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: