Iklan RBTV Dalam Berita

Tidak Sembarangan, Ternyata Ini Arti Angka dan Huruf Pada Ban, Jangan Sampai Salah Beli

Tidak Sembarangan, Ternyata Ini Arti Angka dan Huruf Pada Ban, Jangan Sampai Salah Beli

Arti Angka dan Huruf Pada Ban--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Tidak sembarangan! ternyata ini lho arti angka dan huruf pada ban, jangan sampai salah beli ya.
Ban merupakan komponen vital pada kendaraan yang sering kali dianggap sepele.

Padahal, perannya sangat krusial, terutama dalam menjaga keamanan dan kenyamanan saat berkendara. Fungsi utama ban adalah menyalurkan tenaga dari kendaraan ke permukaan jalan.

BACA JUGA:Mitsubishi Lancer 2025 Comeback! Tampil Lebih Gagah dan Tangguh, Berikut Keunggulanya

Selain itu, ban juga menjadi salah satu elemen pendukung keselamatan yang tak bisa diabaikan. Jika tidak dirawat atau dipilih dengan benar, risiko kecelakaan bisa meningkat secara signifikan.
Sebagian besar kecelakaan yang disebabkan oleh ban terjadi karena kelalaian pemilik kendaraan. Banyak yang kurang memahami pentingnya mengetahui spesifikasi ban yang digunakan.
Faktanya, di dinding ban terdapat kombinasi angka dan huruf yang memuat informasi penting terkait spesifikasi ban. Memahami kode tersebut dapat membantu Anda memilih ban yang tepat sesuai kebutuhan kendaraan.

BACA JUGA:Terbaru, Ini Daftar Harga BBM Pertamina Per 9 Januari 2025, Ada Kenaikan?

Pentingnya Memahami Kode Ban

Kode ban mobil terdiri atas kombinasi angka dan huruf. Menurut produsen ban terkemuka seperti Continental Tyre, kode tersebut dirancang untuk memberikan informasi detail terkait spesifikasi dan peruntukan ban.
Pengetahuan ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan saat berkendara, tetapi juga menjadi aspek penting dalam menjaga keselamatan. Sebagai contoh, mari kita analisis kode ban berikut: P 250/55 R 18 90 Y. Setiap elemen kode ini memiliki arti dan fungsi tertentu, berikut penjelasannya:
1. Kode Huruf Awal
Kode huruf di awal biasanya tidak selalu ditemukan pada setiap ban, terutama yang diproduksi untuk pasar lokal.
Namun, ban yang diimpor dari luar negeri sering kali mencantumkan kode ini. Ada empat jenis kode huruf yang umum ditemukan:
- P: Passenger, menunjukkan bahwa ban tersebut dirancang khusus untuk kendaraan penumpang.
- LT: Light Truck, menandakan ban untuk truk ringan.
- ST: Special Trailer, biasanya digunakan pada kendaraan berat seperti trailer.
- T: Temporary, digunakan untuk ban cadangan sementara.
Memahami kode ini sangat penting agar Anda tidak salah membeli ban untuk jenis kendaraan tertentu.

BACA JUGA:Rekomendasi 11 Kuliner Murah dan Enak di Sukabumi, Harga Mulai Rp 6 Ribuan

2. Kode Tiga Angka
Setelah kode huruf, terdapat tiga angka yang merujuk pada lebar tapak ban dalam satuan milimeter. Sebagai contoh, pada kode di atas, angka 250 berarti lebar tapak ban adalah 250 milimeter.
Lebar tapak ban memengaruhi daya cengkeram dan akselerasi kendaraan. Semakin lebar tapak ban, semakin baik daya cengkeramnya, terutama di jalan yang licin atau berbelok tajam.
Namun, memilih lebar ban juga harus disesuaikan dengan ukuran pelek kendaraan. Menggunakan ban yang terlalu lebar pada pelek yang sempit dapat mengurangi stabilitas kendaraan dan meningkatkan risiko kecelakaan.

BACA JUGA:Rekomendasi 11 Kuliner Murah dan Enak di Sukabumi, Harga Mulai Rp 6 Ribuan

3. Kode Dua Angka Setelah Garis Miring
Angka berikutnya setelah tanda garis miring adalah dua digit yang menunjukkan rasio ketebalan dinding ban terhadap lebar tapak.
Sebagai contoh, angka 55 berarti ketebalan dinding ban adalah 55% dari lebar tapaknya. Rasio ini memengaruhi kenyamanan berkendara serta stabilitas kendaraan saat melaju pada kecepatan tinggi.
Ban dengan rasio ketebalan yang kecil cenderung memberikan performa yang lebih baik di jalan raya, terutama untuk kendaraan sport. Sebaliknya, rasio yang lebih besar cocok untuk kendaraan keluarga karena memberikan kenyamanan lebih.

BACA JUGA:Harga Emas Antam Hari Ini 9 Januari Naik Signifikan! Segini Harga Per Gramnya

4. Kode Huruf dan Dua Angka Berikutnya
Bagian berikutnya adalah kode huruf yang diikuti dua angka. Kode huruf di sini menunjukkan jenis konstruksi ban:
- R: Radial, mengindikasikan ban untuk kendaraan penumpang dengan konstruksi lapisan serat yang tegak lurus terhadap arah putaran.
- B: Bias Ply, dirancang untuk kendaraan berat seperti truk besar atau alat berat.
Dua angka yang mengikuti kode huruf mengacu pada diameter pelek yang cocok untuk ban tersebut, biasanya diukur dalam satuan inci.
Misalnya, kode 18 berarti ban tersebut cocok digunakan pada pelek berdiameter 18 inci. Penting untuk memastikan ban yang Anda beli sesuai dengan ukuran pelek, karena ketidaksesuaian dapat menyebabkan ketidaknyamanan atau bahkan kerusakan.

BACA JUGA:Jadwal Pencairan Bansos PKH dan BPNT Bengkulu Utara Tahun 2025, Bisa Cek Sendiri Lewat HP

5. Kode Dua Angka Terakhir
Kode dua angka terakhir menunjukkan indeks beban maksimal (load index) yang dapat ditopang oleh ban. Indeks ini sangat penting untuk memastikan ban mampu menopang berat kendaraan beserta muatan. Berikut adalah beberapa contoh indeks beban:
- 70: Beban maksimal 335 kilogram.
- 80: Beban maksimal 450 kilogram.
- 90: Beban maksimal 600 kilogram.
Angka yang lebih besar menunjukkan kapasitas beban yang lebih tinggi. Pastikan kapasitas ban sesuai dengan kebutuhan kendaraan Anda untuk menghindari kerusakan ban saat kendaraan membawa muatan berat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: