Berhasil Raih Juara 2 Dalam Kurasi Kopi se-Indonesia, Kopi Lestari Rejang Lebong Memperluas Jangkauan Pasar

REJANG LEBONG, RBTVDISWAQY.ID - Kabar membanggakan datang dari dunia perkopian nasional, kopi asal Rejang Lebong yang dikenal dengan merek kopi Lestari, berhasil meraih juara 2 dalam ajang Kurasi kopi Se-Indonesia yang difasilitasi oleh Bank Indonesia.

Dalam kurasi yang mempertemukan berbagai kopi terbaik dari seluruh penjuru nusantara, juara 1 diraih oleh Kopi Asal Sulawesi Tengah.

BACA JUGA:Beli BBM di SPBU Ini Antrean Tidak Terlalu Sesak, Pengiriman Lancar

Sementara itu Bengkulu berhasil menempati posisi kedua berkat keunikan dan cita rasa khas dari Kopi Lestari, kemudian disusul Jawa Tengah, Jambi, Lampung, dan Banten.

Menurut Owner Lestari Kopi Supriyadi, dari sejumlah jenis kopi asli Rejang Lebong ada beberapa jenis seperti Kopi Mesranan yang buahnya lebat dinilai memiliki kualitas yang masih perlu ditingkatkan. Sebaliknya, Kopi Air Lang mendapat perhatian karena kualitas buahnya yang bagus, meskipun jumlah produksi buahnya masih terbatas.

BACA JUGA:Jembatan Penghubung Dua Desa di Kaur Rusak Parah, Pengendara Sempat Terperosok

Dalam proses pengembangan UMKM kopi ini, Bank Indonesia perwakilan Bengkulu kontribusinya menjadi salah satu faktor penting dalam mendukung pertumbuhan dan penguatan sektor kopi di Bengkulu, dengan mendukung proses pembuatan rumah produksi Kopi Lestari di Kecamatan Sindang Dataran.

“Upaya saya untuk kurasi kopi kemarin, itu pertama kita menyiapkan bahan baku. Penyemurannya gak boleh di tumpuk dan ditutup terpal. Kemudian gak bisa ditanah agar tidak berbau tanah. Jadi kita siapkan penyemuran untuk kopi terbaik . Setelah digiling, disortasi, dan pilih biji yang bagus-bagus hingga ke tahap pengiriman uji leb,”ujar Suriyadi.

BACA JUGA:Opsen Pajak Kendaraan Utara, PKB Terealisasi Rp 3,7 Miliar, Diprediksi Surplus

Pencapaian ini menjadi langkah awal yang baik untuk terus meningkatkan kualitas kopi lokal dan memperluas jangkauan pasar kopi Bengkulu di tingkat Nasional maupun Internasional.

Handril Waldinata

Sumber: