Cerita Rakyat Pak Belalang, Si Ahli Nujum yang Terbebas dari Kemiskinan Karena Kecerdikannya
Cerita Rakyat Pak Belalang, Si Ahli Nujum yang Terbebas dari Kemiskinan Karena Kecerdikannya--
Mereka lalu masuk menemui Pak Belalang dan mengaku salah. Dengan demikian Pak Belalang pun lepas dari masalah pembunuhan atas dirinya.
Atas keberhasilan tersebut Pak Belalang mendapat hadiah yang banyak sekali. Baginda raja memberi gelaran Ahli Nujum Negara kepada Pak Belalang.
Sekali lagi Pak Belalang diancam dengan ancaman bunuh, kalau dia tidak dapat meneka apa yang digenggam baginda.
Pak Belalang tidak dapat meneka. Pada perasaan hatinya, matilah ia kali ini. Sambil menangis mengenang anaknya yang bernama di Belalang. Dia pun berkata. Matilah aku, tinggallah, anakku, Belalang. (yang digenggam Baginda itu kebetulan adalah seekor belalang)
Setelah itu pak Belalang ingin mengakhiri sandiwaranya, Pak Belalang pun pulang ke rumahnya, dalam hatinya Ia berpikir, baiklah aku bakar rumah ini supaya dapat dilaporkan pada Baginda bahwa surat-surat ilmunya terbakar serta supaya tenang hidupnya.
Sehingga Baginda tidak lagi mengejarnya dengan pertanyaan –pertanyaan lagi. Setelah rumahnya terbakar Pak Belalang tidak bekerja lagi, dikaruniai oleh baginda belanja dengan secukupnya.
Dalam cerita ini Pak Belalang digambarkan sebagai orang yang cerdik, berkat kecerdikannya ia mendapat keberuntungan Ia pun dapat terbebas dari kemiskinan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: