Waspada, Ini Penyebab Kanker Payudara Menurut Ustadz Dhanu, Bisa Terjadi Pada Pria

NASIONAL, RBTVDISWAY.ID – Kangker payudara sangat berbhaya, terutama jika kita tidak mengetahui dan tidak diobati sejak dini.

Kanker payudara adalah permbutuhan sel abnormal di jaringan-jaringan payudara yang bisa menyebar keseluruh tubuh jika tidak diatasi.

BACA JUGA:Bupati Kaur Shalat Ied Idul Adha 2025 di Desa Pelosok, Ada Kepala OPD yang Bakal Dicopot

Artikel ini akan memberikan informasi tentang penyebab kanker payudara. Dengan mengetahui penyebabnya mungkin kamu bisa menghindarinya sejak dini.

Perlu diketahui, kanker payudara tidak hanya terjadi pada wanita saja, Kanker payudara juga dapat terjadi pada pria, tetapi lebih sering terjadi pada wanita.

BACA JUGA:Covid-19 Kembali Muncul, Kasus Meningkat di Wilayah Ini, Masyarakat Diingatkan Kenakan Masker

Penyebab Kanker Payudara

Dilansir dari unggahan chanel Youtube @USTADZDHANU, ia menjelaskan munculnya kanker termasuk kanker payudara sebenarnya sangat berkaitan dengan kondisi emosi yang dipendam selama bertahun-tahun.

Katanya, marah yang terus disimpan itu bisa berdampak ke paru-paru. Namun karena dipendam dalam waktu yang lama, tidak ada proses meminta maaf, tidak ada penyelesaian batin, maka bisa berlanjut menjadi penyakit lain, termasuk kanker payudara.

Walau secara manusiawi seseorang mungkin merasa tidak bersalah, tetapi dalam pandangan Allah, semua itu tetap tercatat.

BACA JUGA:Update Informasi Harga Pangan di Pasar Lubuk Pinang Mukomuko

Saat seseorang mulai bertahap bertambah iman, bertambah ibadah dan ketakwaannya, bisa jadi Allah sedang mengingatkan bahwa masih ada kesalahan atau dosa yang belum terselesaikan di masa lalu.

Seperti yang dijelaskan ustadz Dhanu dalam kanal youtubernya, contoh seorang ibu yang sejak muda merasa dipaksa menikah oleh orang tuanya. 

Ia menyimpan marah karena merasa tidak diberikan pilihan, padahal saudara-saudaranya bisa memilih pasangan sendiri.

BACA JUGA:Kantongi SK, 155 CPNS Kanwil Kemenag Mulai Bertugas Terhitung 10 Juni Nanti

Sumber: