Iklan RBTV

Sedang Banyak Dicari dan Disukai, Apakah Bagus Berbuka Puasa dengan Air Kelapa?

Sedang Banyak Dicari dan Disukai, Apakah Bagus Berbuka Puasa dengan Air Kelapa?

Apakah air kelapa bagus untuk minuman buka puasa?--

8. Untuk Tekanan Darah Tinggi

Peningkatan tekanan darah dapat mempengaruhi kesehatan jantung. Maka ahli gizi merekomendasikan untuk mengkonsumsi air kelapa yang mengandung nutrisi untuk mengobati masalah kesehatan kronis seperti tekanan darah.

Elektrolit alami yang ditemukan dalam air kelapa akan membantu menangkal faktor yang berkontribusi terhadap tekanan darah tinggi.

BACA JUGA:Pembatasan Pembelian Pertalite Semakin Menguat, Cek Daftar Kendaraan yang Bakal Dilarang Beli Pertalite

Supaya kebaikan air kelapa bisa kamu rasakan selama bulan Ramadan, pastikan untuk memperhatikan cara penyajian yang tepat. Beberapa hal yang harus kamu perhatikan, di antaranya: 

1. Sajikan Air Kelapa Tanpa Pemanis Tambahan 

Jika Anda masih menambahkan gula atau pemanis lainnya, sebaiknya kebiasaan ini mulai dikurangi atau dihentikan.

Pasalnya, gula merupakan karbohidrat sederhana. Konsumsi karbohidrat sederhana tidak dianjurkan untuk berbuka karena akan menyebabkan gula darah melonjak secara cepat. 

2. Hindari Menyajikan Air Kelapa dengan Suhu Dingin 

Saat berbuka, tubuh membutuhkan asupan yang sesuai dengan suhu tubuh. Pasalnya, hal ini akan mendukung penyerapan cairan dan elektrolit agar lebih cepat dan optimal.

BACA JUGA:Tabel Angsuran KUR Mandiri 2024 Plafon Rp 50 Juta, Bunga 6 Persen, Ini Update Syarat Pengajuannya

Apabila air kelapa disajikan dengan suhu panas atau dingin, tubuh akan bekerja untuk menyesuaikan suhu minuman dengan suhu tubuh lebih dulu. 

Proses ini cukup memakan waktu sehingga penyerapan gizi akan semakin lama. Kondisi tersebut membuat kebutuhan cairan dan elektrolit lama untuk terpenuhi sehingga tubuh tidak akan langsung kembali segar setelahnya. 

3. Konsumsi Dalam Batas Wajar 

Satu hal yang perlu diperhatikan saat akan minum air kelapa muda untuk berbuka puasa adalah jumlah konsumsinya. Jika dikonsumsi berlebihan, tubuh cenderung tidak nafsu makan setelahnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait