Benarkah Pinjol Cepat dan Praktis Bisa Bahayakan Psikologis
--
NASIONAL, RBTV.DISWAY.ID – Pinjaman online kerap menjadi solusi bagi nasabah yang membutuhkan dana darurat dalam jumlah yang tidak terlalu besar.
Jika dilihat dari manfaat, pinjol memang memberikan manfaat praktis bagi nasabahnya. Namun jika dilihat dari risiko, pinjol tidak bisa dikatakan pinjaman sederhana.
Sebab, ada banyak risiko yang mengintai jika nasabah tidak dapat megontrol diri. Salah satunya adalah risiko psikologis yang terancam kesehatannya.
Benakah melakukan pinjaman online berisiko terhadap keamanan mental? Tentu saja! Pinjol yang menawarkan proses cepat dan praktis dapat membahayakan kesehatan psikologis bagi penggunanya.
Kemudahan akses ini sering kali menjebak individu dalam siklus utang yang sulit diatasi, yang kemudian akan berdampak serius pada kondisi mental mereka.
BACA JUGA:Bank Raya Hadirkan Fitur 'Uang Saku', Dukung Masyarakat Bijak Kelola Keuangan Sejak Dini
Berikut adalah beberapa alasan dan bahaya psikologis yang terkait pinjol:
- Stres dan Kecemasan Akibat Tekanan Penagihan
Pinjol sering menggunakan metode penagihan yang agresif, mengancam, dan melanggar privasi (seperti menghubungi kontak darurat), yang menyebabkan stres, kecemasan, dan ketakutan luar biasa bagi peminjam.
- Siklus Utang yang Mencekam
Kemudahan meminjam mendorong perilaku impulsif dan penggunaan dana talangan (gali lubang tutup lubang). Ketika utang menumpuk, rasa putus asa dan tekanan finansial yang konstan dapat muncul.
- Dampak pada Kesehatan Mental
Tekanan terus-menerus ini dapat memicu atau memperburuk kondisi psikologis seperti depresi, gangguan kecemasan, dan bahkan dalam kasus ekstrem, pikiran untuk bunuh diri.
- Rasa Malu dan Isolasi Sosial
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


