Iklan RBTV

iPhone Diprediksi akan Punah 10 Tahun Lagi, Ini Pernyataan Bos Apple

iPhone Diprediksi akan Punah 10 Tahun Lagi, Ini Pernyataan Bos Apple

iPhone diprediksikan bakal punah karena kecerdasan buatan--

NASIONAL, RBTVDISWAY.IDiPhone merupakan salah satu produk Apple yang menghasilkan keuntungan hampir setengah dari pemasukan perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS) tersebut.

Namun, pernyataan salah satu Bos Apple yang dilansir RBTV.Disway dari laman cnbcindonesia.com, Senior Vice President of Services Apple, Eddy Cue, mengatakan bahwa iPhone bisa jadi tak lagi relevan dalam 10 tahun kedepan, dan teknologi kecerdasan buatan (AI) jadi alasan utamanya.

Salah satu petinggi Apple mengatakannya saat persidangan antithrust terkait Google Search di Amerika Serikat dan ia memprediksi jika teknologi kecerdasan buatan (AI) dapat mengubah industry teknologi.

BACA JUGA:Apple Tiru Desain Kamera Google Pixel Series pada iPhone 17, Apa Benar?

Prediksi Cue bukanlah suatu yang dianggap berlebihan karena dahulu Apple pernah mengambil keputusan dengan mematikan salah satu produk unggulannya, yakni iPod.

Keputusan Apple mematikan iPod dikarenakan adanya potensi perubahan besar ke depannya.

Teknologi kecerdasan buatan (AI) saat ini sudah berkembang semakin pesat dengan banyaknya produsen teknologi menciptakan berbagai fitur-fitur berbasis AI yang canggih untuk menarik minat konsumennya.

BACA JUGA:Apple Berencana Ubah Strategi Pemasaran iPhone, Ada Apa?

Jika melihat ke belakang, perusahaan teknologi raksasa, seperti HP, Sun, Microsystem, dan Intel saat ini sudah tidak lagi menjadi penguasa di pasaran.

Para perusahaan teknologi telah mulai melakukan langkah terbaru dengan menciptakan perangkat berbasis AI meskipun belum banyak yang berhasil.

BACA JUGA:Sama Canggihnya, iPhone 16 Pro Max atau Samsung Galaxy S24 Ultra, Ini Spesifikasi dan Harganya

Apple sendiri juga tengah mengerjakan perangkat berbasis AI, seperti smartwatch, AirPods, dan kacamata pintar.

Ini dilakukan Apple untuk mengatasi perkembangan teknologi yang semakin pesat agar nantinya tidak tertinggal.

Semoga artikel ini bermanfaat menambah wawasan seputar dunia teknologi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: