Bukan Menakut-nakuti, Ini 13 Segmen Megathrust yang Mengancam Indonesia

Jumat 07-11-2025,13:48 WIB
Reporter : Putri Nurhidayati
Editor : Purnama Sakti

7. Megathrust Aceh-Andaman dengan potensi gempa M9,2

8. Megathrust Nias-Simelue denga potensi gempa M8,7

9. Megathrust Batu dengan potensi gempa M7,8

10. Megathrust Mentawai-Siberut dengan potensi gempa M8,9

11. Megathrust Sulawesi Utara dengan potensi gempa M8,5

12. Megathrust Filipina dengan potensi gempa M8,2

13. Megathrust Papua dengan potensi gempa M8,7

BACA JUGA:Begini Triknya agar Pengajuan Pinjaman KUR BRI Bulan November 2025 Lolos Verifikasi

Kejadian Gempa Meningkat

Dalam webinar "Resolusi 2025: Mitigasi Bencana Geologi", yang ditayangkan kanal Youtube Teknik Geofisika ITS, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengungkapkan, kejadian gempa bumi di Indonesia menunjukkan tren peningkatan.

Di sisi lain, kata dia, alat pemantau yang disebarkan BMKG kini juga semakin banyak.

Dwikorita pun mengingatkan pentingnya pendekatan mitigasi bencana geohidrometeorologi. Tidak hanya gempa bumi dan tsunami, tetapi juga bencana hidrometeorologi yang semakin meningkat akibat perubahan iklim.

Untuk menghadapi tantangan dinamika tektonik yang menunjukkan peningkatan aktivitas, dengan merapatkan jaringan seismograf.

Menurut Dwikorita, pada saat kejadian gempa - tsunami Aceh tahun 2004 silam, hanya ada skeitar 20 seismograf yang ada dan tidak dalam jaringan.

BACA JUGA:Cepat Cair, Pinjaman KUR BRI Rp 20 Juta Bulan November Berikan Banyak Kemudahan

Ia menjelaskan sejak tahun 2008 BMKG membangun sistem info dini gempa dan peringatan dini tsunami. Sensornya terus bertambah hingga kini mencapai ada 550 seismograf.

Kategori :