NASIONAL, RBTV.DISWAY.ID - Menjelang penutupan tahun 2025, banyak pelaku UMKM mulai kembali mengevaluasi kondisi usaha apakah butuh tambahan modal, ingin memperbesar kapasitas produksi, atau sekadar menjaga arus kas tetap aman.
Di tengah kebutuhan yang terus meningkat, Bank Negara Indonesia (BNI) kembali menawarkan solusi yang selama bertahun-tahun menjadi andalan ribuan pemilik usaha yakni Kredit Usaha Rakyat (KUR) BNI!
BACA JUGA:Dijual Murah, 93 Unit Motor Rampasan Kejari Bengkulu Ludes Terjual Lewat Lelang
Program ini dirancang sebagai pembiayaan berbiaya rendah yang dapat diakses oleh pelaku usaha yang belum memiliki agunan besar.
Dengan skema yang makin sederhana dan bunga yang terus bersaing, KUR BNI menjadi pilihan utama bagi UMKM yang ingin bergerak cepat tanpa terbebani persyaratan rumit.
Inilah alasan mengapa KUR BNI November 2025 kembali diburu sebagai modal tambahan menjelang akhir tahun periode yang biasanya menjadi momentum perputaran usaha.
Apa Itu KUR BNI 2025 dan Siapa yang Cocok Menggunakannya?
KUR BNI 2025 merupakan fasilitas kredit dengan subsidi bunga pemerintah, sehingga suku bunga yang dtawarkan jauh lebih rendah dibanding pembiayaan komersial biasa.
Program ini tersedia bagi pelaku UMKM yang menjalankan usaha produktif dan sudah berjalan minimal beberapa bulan.
Dengan plafon pinjaman yang mencapai Rp500 juta, KUR BNI hadir untuk berbagai kebutuhan usaha: mulai dari pengadaan bahan baku, peremajaan peralatan, memperluas toko, menambah stok, hingga investasi jangka panjang.
Fitur umum KUR BNI 2025 mencakup:
- Plafon hingga Rp500 juta, yang terdiri dari KUR Super Mikro, Mikro, dan Kecil.
- Suku bunga rendah, mulai dari 3% per tahun untuk Super Mikro dan 6% per tahun untuk jenis lainnya.
- Tenor fleksibel, baik untuk kbutuhan modalkerja maupun investasi jangka panjang.