BENGKULU, RBTVDISWAY.ID - Produser Film Sultan Agung, Adhytia Yusma Perdana, berniat mengangkat kisah Edward Coles atau Master Badar ke layar lebar.
Hal ini diungkap Adhitya Yusma Perdana, dalam paparan Sinopsis Buku Master Badar di Kejati Bengkulu, Senin (17/11/2025).
"Sebelumnya, ijin bapak Jamintel, pak gubernur Bengkulu, Pak Kajati. Kami produser dari film Sultan Agung. Melihat paparan sinopsis buku Edward Coles kami tertarik mengangkat kisah ini ke layar lebar," kata Adhitya di hadapan tamu undangan, termasuk Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Kejagung RI, Reda Manthovani yang merupakan keturunan Edward Coles.
BACA JUGA:Ini Nama Gelar Adat dan Gelar Kehormatan dari BMA untuk 9 Tokoh di Provinsi Bengkulu Tahun 2025
Ke depan ia akan berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk mempermudah akses penambahan informasi dan data tokoh Edward Coles.
"Diskusi seperti FGD, serta kerja sama dengan kementerian pendidikan dan kebudayaan harus kami lakukan untuk mempermudah akses data yang berkaitan dengan Edward Coles," ungkap dia.
Sebelumnya penulis sinopsis Master Badar, Harius Eko Saputra, membeberkan, hasil riset selama empat bulan yang dilakukan timnya hingga dihasilkan sinopsis tersebut.
Edward Coles merupakan Gubernur Bengkulu, memerintah pada 1781 hingga 1785. Edward Coles yang juga dikenal Master Badar juga leluhur Jamintel Kejagung RI, Reda Manthovani.
Master Badar dikenal pengusaha di bidang perkebunan dan pedagang. Ia dilahirkan di Bencoolen, nama Bengkulu kala itu.
BACA JUGA:Gebrakan Program Jaksa Garda Desa, Optimis Ekonomi Bengkulu Tumbuh 8 Persen
Ayahnya bernama Yachoep Stuart pelarian politik dari Kerajaan Inggris ke Bengkulu pada tahun 1720 lalu menikah dengan seorang putri dari Kerajaan Selebar. Ayahnya merupakan salah satu anggota keluarga Stuart dari Skotlandia.
Saat itu Bencoolen masih dibawah kuasa East India Company (EIC). EIC terpaksa angkat kaki dari Bencoolen menyusul peristiwa penyerangan dan pembakaran terhadap Benteng York dan bangunan lainnya milik EIC akibat terbunuhnya Pangeran Selebar, 4 November 1710.
"Yachoep Stuart atau ayah Edward Coles meminta perlindungan ke Kerajaan Selebar diterima dengan baik, lalu menikahi putri bangsawan Selebar," jelas dia.
Dari pernikahan Yachoep Stuart dengan Putri Kerajaan Selebar maka lahirlah Edward Coles yang juga dikenal Master Badar. Master Badar alias Master Edward Coles lahir di Bencoelen atau Bangkahulu pada tahun 1736, memeluk Islam.