Selanjutnya, baginda raja dipersilakan duduk di tempat yang terhormat dan Abu Nawas duduk di bawahnya.
Kemudian, Abu Nawas pun berkata, “wahai paduka yang mulia ada gerangan apakah paduka datang ke rumah hamba ini. Rasanya, selama bertahun-tahun lamanya baru kali ini tuanku mendatangi rumah hamba,” kata Abu Nawas.
BACA JUGA:Aplikasi DANA Sudah Tidak Digunakan? Ini 3 Cara Hapus Akun Permanen, Jaga Keamanan Identitas
"Tujuanku ke sini, karena ingin tahu keadaanmu Abu Nawas," jawab baginda raja.
"Katanya, engkau dikabarkan sedang hamil dan akan melahirkan. Sejak zaman nenek moyangku sampai sekarang, aku belum pernah mendengar ada seorang lelaki bisa hamil, apalagi sampai melahirkan. Itulah Sebabnya aku datang kemari," ucap baginda raja.
Setelah mendengar perkataan sang raja, Abu Nawas hanya diam dan tersenyum begitu saja. Maka baginda raja kembali berkata kepada Abu Nawas dengan penuh rasa heran.
"Wahai Abu Nawas, coba jelaskan perkataanmu. Apa maksudnya kamu mengaku hamil dan siapa dukun beranak yang kau maksudkan," tanya baginda kembali.
Kemudian, dengan senang hati Abu Nawas menceritakan kepada baginda raja.
"Jadi, dahulu konon katanya ada seorang raja yang mengusir seorang pembesar istana, tapi setelah 5 bulan berlalu raja tersebut memanggil kembali pembesar tersebut ke istana. Ini ibarat hubungan laki-laki dan perempuan yang hamil tanpa menikah, tentu saja melanggar adat dan agama serta menggegerkan seluruh negeri," jelas Abu Nawas.