7. Laut Banda, Indonesia, M 8,5
Pada 1 Februari 1938, gempa berkekuatan 8,5 mengguncang dasar laut sekitar 141 kilometer barat laut Tual, Maluku. Kendati guncangan terbilang besar, namun tidak ada laporan kerusakan akibat gempa ini.
8. Pulau Unimak, Alaska, M 8,6
Gempa bermagnitudo 8,6 melanda Pulau Unimak pada 1 April 1946. Meski besar, gempa tersebut tidak merusak satu bangunan pun di wilayah tersebut.
Namun, gempa itu memicu gelombang tsunami setinggi 35 meter yang menyapu mercusuar bersama dengan lima penghuninya. Ketika mencapai Hilo, di Big Island of Hawaii, tsunamiitu menyapu 159 orang dan menyebabkan kerugian harta benda senilai US$26 juta.
Pulau Unimak merupakan salah satu Kepulauan Aleutian, yang berada di Cincin Api (Ring of Fire) aktif.
BACA JUGA:Sering Gempa Bumi Terjadi, Apakah Salah Satu Tanda Kiamat? Ini Hadistnya
9. Kepulauan Andreanof, Alaska, M 8,6
Gempa yang melanda Kepulauan Andreanof, bagian dari Kepulauan Aleutian pada 9 Maret 1957. Gempa itu terjadi sekitar 86 kilometer tenggara Adak, Alaska magnitudo 8,6.
Wilayah Adak merupakan sebuah desa kecil berpenduduk beberapa ratus orang dan kota paling selatan di negara bagian itu.
Tidak ada korban jiwa, namun gempa tersebut menghancurkan dua jembatan, membuat retakan sepanjang satu meter di salah satu jalan di Adak dan merusak rumah.