5. Allah tertawa pada dua orang
Ternyata Allah tertawa kepada dua orang yang sedang berperang. Satunya mukmin dan satunya lagi kufur.
Diriwayatkan Bukhori dan Muslim dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Allah tertawa perihal seorang yang satu membunuh yang lain. Namun keduanya masuk surga. Yaitu orang muslim berperang di jalan Allah, dan meninggikan kalimat Allah. Kemudian dia dibunuh orang kafir dan masuk surga. Selanjutnya Allah menerima taubat orang kafir tadi sehingga masuk Islam, kemudian dia berperang di Jalan Allah hingga mati syahid."
Kisah Nabi Musa dan Wali
Gus Baha atau KH Ahmad Bahauddin Nursalim menceritakan kisah Nabi Musa dan wali yang membuat Allah tertawa 3 kali dalam sehari.
Dikisahkan dalam kitab Ihya Ulumuddin, ketika Nabi Musa AS dan umatnya dilanda kekeringan dan paceklik karena kemarau yang panjang, maka Nabi Musa AS dan umatnya memutuskan untuk melaksanakan shalat istisqa (salat minta hujan). Akan tetapi, setelah shalat Istisqa, tetap tidak turun hujan.
“Nabi Musa ketika akan Istisqa, cerita ini ada di kitab Ihya di Kitabul wujdi was sima’ yang membahas lafal-lafal yang diucapkan ahli sufi, yang tidak boleh ditiru, tapi timbul dari syauq (kerinduan terhadap Allah SWT). Walhasil Nabi Musa Istisqa, ga berhasil, begitu pula umatnya,” cerita Gus Baha.
Akibat peristiwa ini, Nabi Musa gelisah, lalu mengadu kepada Allah perihal doanya yang tidak dikabulkan. Allah menjawab keluh kesah Nabi Musa bahwa yang menjadi penyebab doanya tidak dikabulkan karena di antara orang yang ikut salat istisqa itu ada orang yang suka mengadi domba.
“Nabi Musa kan orangnya begitu, gelisah. “Ya Allah kenapa doa saya tidak mustajab. Karena di antara yang ikut istisqa bersamamu itu, suka mengadu domba, jadi tidak saya kabulkan,” demikian dialog Nabi Musa dan Allah SWT sebagaimana diceritakan Gus Baha.
Lalu Nabi Musa meminta Allah untuk menunjukkan orang tersebut untuk tidak mengikuti salat istisqa, sehingga doanya bisa dikabulkan. Akan tetapi Allah tidak berkenan menunjukkan orang itu.
“Kata Nabi Musa, “Ya Allah tunjukan siapa dia, akan saya keluarkan dari jamaah istisqa. “Ya Musa, Aku melarang adu domba, jadi tidak bisa aku tunjukkan, “Lantas bagaimana kalau begitu, berarti doaku tidak akan terkabul terus?” cerita Gus Baha.