Rbtvcamkoha - Kepolisian Sektor Batik Nau, Polres Bengkulu Utara, Rabu siang (09/10), mengamankan 4 oknum warga Desa Serangai yang diduga melakukan aksi pungutan liar.
Dugaan aksi pungutan liar terjadi di ruas jalan lintas barat, tepatnya di Desa Serangai, Kecamatan Batik Nau.
Buntut dari oknum masyarakat yang diamankan tersebut, sejumlah warga Desa Serangai melakukan penutupan jalan.
Kapolres Bengkulu Utara AKBP Andy Pramudya Wardana melalui Kapolsek Batik Nau Iptu Hardiansyah menjelaskan, 4 oknum masyarakat diamankan hanya untuk dilakukan pembinaan.
Iptu Hardiansyah juga membenarkan adanya aksi pemortalan jalan tersebut. Namun pemortalan tidak berlangsung lama, setelah oknum warga yang sempat diamankan, akhinrya dikembalikan.
\"Warga yang kita amankan hanya kita bina saja. Kita suruh mereka bertanda tangan di atas materai, agar tidak mengulangi perbuatan itu lagi. Selanjutnya mereka kita kembalikan,\" tutur Iptu Hardiansyah.
Iptu Hardiansyah menegaskan, bahwa kondisi saat ini sudah kembali kondusif.
\"Setelah dilakukan pembinaan, warga itu kita kembalikan. Situasi kondusif,\" tandas Kapolsek.
Novan Alqadri