Merekapun akan menggunakan ini untuk menganalisis tindakan yang tepat untuk melakukan penagihan kepada debitur. Jangan kaget, jika tiba-tiba muncul pengajuan percakapan yang berisi penagihan hutang.
2. Menggunakan Akses ke Data Privasi
Pasti kamu sudah sering mendengar bagaimana para perusahaan pinjaman online mengganggu keluarga debitur, dengan ikut memberi tagihan terkait beberapa kredit yang menunggak.
Kontak para keluarga bisa mereka dapat dari data privasi yang terdapat pada ponsel pintar debitur. Dan ini sudah disetujui oleh para debitur, ketika mereka mengunduh aplikasi pinjaman online.
OJK pun belum punya peraturan resmi mengenai etika atau cara penagihan pinjaman online. Sehingga praktis ini masih marak terjadi, jika kamu berhutang kredit online maka yang akan menanggung resiko bukan hanya kamu melainkan juga kerabat dan sahabat.
BACA JUGA:Bisa Dicicil Sampai 24 Bulan, Rekomendasi Pinjol Resmi OJK Bayar Tenor Panjang
3. Mengunjungi Rumah dan Kantor
Prosedur penagihan yang cukup mengerikan mungkin adalah kunjungan ke rumah dan kantor. Jika tidak ada itikad baik dari debitur untuk melunasi sisa pinjaman, maka hal ini harus dilakukan.
Ketika kamu berhutang dan menunggak, harus siap jika suatu saat kedatangan tamu seperti ini. Namun tenang saja, biasanya mereka akan melakukan penagihan secara baik-baik dan hanya memberi penegasan bahwa bunga pinjaman kamu sudah terus membengkak.