SELUMA, RBTVCAMKOHA.COM - Suasana menegangkan menimpa rombongan tenaga medis yang berada di dalam ambulans Puskesmas Ulu Talo, ketika akan melakukan kegiatan posyandu.
BACA JUGA:Tak Perlu Pakai Aplikasi, Coba Klik Situs Penghasil Saldo DANA Gratis Ratusan Ribu
Teriakan histeris karena rasa panik ini, lantaran roda mobil ambulans yang ditumpangi para tenaga medis ini, terperosok di jembatan yang papan bantalannya sudah banyak yang bergeser karena rusak.
Kepanikan para tenaga medis yang mayoritas perempuan ini terjadi, karena beranggapan mobil ambulan yang mereka tumpangi bakal terjun ke dasar sungai Ulu Talo.
BACA JUGA:Tiga Terduga Pelaku Penyelundup Benur (Baby Lobster) Terancam Lima Tahun Penjara
Diungkapkan Kades Pagar Banyu Kecamatan Ulu Talo Wentar Jaya mengatakan, ambulan Puskesmas Ulu Talo itu membawa sekitar 6 orang tenaga kesehatan yang berencana melakukan kegiatan posyandu di Desa Banyu Kencana Kecamatan Ulu Talo.
Sehingga untuk sampai ke Desa Banyu Kencana, mobil ambulan yang mereka tumpangi harus menyeberangi jembatan Pagar Banyu-Muara Nibung agar sampai ke lokasi.
BACA JUGA:Jika Usaha Anda Sepertinya Mentok Tidak Berkembang, Coba Ikuti Saran Ustadz Adi Hidayat Berikut
Diketahui jembatan bailey sepanjang 75 meter ini sangat vital, sebagai penghubung antar desa di wilayah Kecamatan Ulu Talo, yakni antara Desa Pagar Banyu dengan Desa Muara Nibung, Desa Giri Mulya dan Desa Banyu Kencana.
Namun karena papan bantalan bergeser ketika dilintasi, menyebabkan roda belakang mobil ambulans terperosok.
BACA JUGA:Senin Ceria, Dapat Saldo Gratis Rp150 Ribu dari DANA Kaget, Cek Di Sini
"Iya, petugas Puskesmas Ulu Talo yang naik mobil ambulan itu berencana melaksanakan program Posyandu di Desa Banyu Kencana, tapi pas menyeberangi jembatan, papan bantalannya bergeser jadi roda belakang terperosok," terang Wentar Jaya.
Beruntungnya, saat kejadian roda mobil ambulan masih tertopang besi bantalan jembatan, sehingga mobil sarat penumpang tenaga medis terhindar dari musibah.
BACA JUGA:Dua Remaja Ini Apes, Mau Kabur Sepeda Motornya Macet Akhirnya Digelandang ke Kantor Polisi