Tidak berhubungan dengan jumlah bahan bakar yang terisi ke dalam tangki. Bensin mengalir lebih cepat dan lambat saja. Jadi, nominal yang tertulis pada monitor dispenser tetap. Cara kerja nozzle otomatis, bisa tertutup sendiri ketika volume sesuai nominal pembelian.
Menurut Dosen Konversi Energi Otomotif Universitas Negeri Semarang (Unnes) Widya Aryadi, tekanan udara dari luar melalui mesin pengisian nantinya akan keluar mengikuti gaya gravitasi bila mobil berjalan.
Dengan kata lain, tidak mungkin ada udara terperangkap yang merubah takaran BBM di dalam tangki.
Menurutnya, udara yang masuk hanya membantu bahan bakar terdorong, bukan digunakan merubah sifat dasarnya, atau jumlah takaran.
BACA JUGA:Buat Kendaraan kok Coba-coba, Catat Ini Merek Mobil yang Dianjurkan Pakai Dexlite
"Tetap, udara itu sifat dasarnya mengisi ruang kosong. Kandungan udara BBM terlihat tinggi, sebenarnya hidrokarbon," jelasnya
"Bila campuran bensin lebih banyak, akan terbakar. Sebaliknya, bila kaya udara akan keluar atau mengendap, bila kondensasi," kata Widya.
Jadi dari penjelasan di atas bisa kita simpulkan jika kecepatan putaran nozzle tidak mempengaruhi jumlah BBM yang masuk ke kendaraan.