Darmo membeberkan, dalam RUPTL baru ini, ada rencana penambahan pembangkit EBT berkapasitas 60 Giga Watt (GW) yang akan masuk dalam ekosistem kelistrikan PLN hingga 2040. Setidaknya dari 60 GW tersebut, pembangkit berbasis EBT berkontribusi 32 GW akan dijadikan sebagai base load.
BACA JUGA:Jangan Bingung, Ikuti Langkah Berikut untuk Cairkan Saldo BPJS Ketenagakerjaan
"Dengan adanya perancangan RUPTL yang baru ini, tentu saja harapannya adalah bagaimana pertumbuhan ekonomi bisa terjaga. We want to accelerate growth, tapi di saat yang bersamaan kita membangun kapasitas nasional, kita menciptakan lapangan kerja, kita juga memerangi kemiskinan," kata dia. (tim)