NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Ini informasi buat warga yang ingin memanfaatkan program pemerintah kredit usaha rakyat (KUR) BRI 2023.
KUR merupakan program kredit yang disalurkan oleh Bank BRI dengan dukungan pemerintah yang ikut andil memberi bantuan berupa subsidi suku bunga.
Dengan adanya bantuan subsidi dari pemerintah tersebut, membuat para nasabah KUR BRI 2023 hanya dibebankan suku bunga sebesar 6 persen saja dari bunga aslinya yaitu 12 persen.
Hal ini tentunya membuat KUR BRI 2023 sangat menjadi incaran masyarakat khususnya para pelaku UMKM yang membutuhkan pinjaman untuk tambahan modal usaha dengan bunga rendah.
BACA JUGA:Tidak Perlu Jaminan, Berikut Syarat dan Angsuran KUR BRI Rp 50 Juta
Bahkan tak tanggung-tanggung juga KUR BRI 2023 menyediakan limit pinjaman maksimal sebesar Rp 500 juta. Angka yang fantastis dan sangat memudahkan para nasabah untuk melakukan pinjaman.
Dari banyaknya plafon pinjaman yang disediakan KUR BRI 2023, salah satunya adalah plafon sebesar Rp 40 juta.
Dimana para nasabah yang memilih plafon pinjaman Rp 40 juta tersebut hanya harus membayar cicilan sebesar Rp 773.400 per bulan tanpa menyertakan jaminan tambahan.
Namun ketahuilah bahwa ada peraturan baru terkait pelaksanaan KUR 2023, yaitu tertera dalam Permenko RI Nomor 1 Tahun 2023.
Dalam peraturan tersebut dijelaskan bahwa pada KUR 2023, suku bunga akan naik secara bertahap.
BACA JUGA:Bisa Tanpa NPWP, Berikut KUR BRI Rp 30 Juta, Angsurannya hanya Rp 500 Ribu
Lebih jelasnya, pada pinjaman KUR pertama nasabah akan dikenakan bunga 6 persen per tahun, lalu di pinjaman kedua suku bunga naik menjadi 7 persen, 8 persen di pinjaman ketiga, hingga terakhir menjadi 9 persen di pinjaman keempat.
Bagi Anda yang ingin mengetahui tabel cicilan KUR BRI 2023 plafon Rp 40 juta dengan lengkap, maka simak berikut ini:
• Tenor 12 bulan = Rp 3.442.700 /bulan
• Tenor 18 bulan = Rp 2.329.300 /bulan