Pada generasi kedua Alphard, Toyota menawarkan mesin baru 2GR-FE V6 dengan kapasitas 3.500 cc yang diklaim mampu menghasilkan tenaga maksimum 280 hp dan torsi 330 Nm. Pilihan transmisinya otomatis 6-percepatan atau CVT 7-percepatan.
Pada bagian interior, Alphard generasi kedua ini menyuguhkan warna abu-abu tua, ivory dan panel kayu dengan aksen krom, membuat kabin depan tampil semakin elegan. Soal fitur, Alphard AH20 sudah dilengkapi kontrol traksi, sensor parkir, Adaptive Front Lighting System (AFS), serta Toyota Premium Sound dengan 8 speaker.
Sejarah Toyota Alphard berlanjut demi memuaskan dahaga konsumen di Indonesia. Pada tahun 2012, Alphard Gen-2 Facelift hadir dengan sejumlah penyegaran pada sisi eksterior dan interior.
Toyota Alphard generasi ketiga atau AH30 tampil lebih elegan dan mewah, meluncur pertama kali pada 2015. Terlihat jelas dari desain grill yang lebih besar menjorok hingga ke bawah dengan aksen krom, serta desain bumper yang lebih dinamis dipadukan dengan desain lampu utama yang mirip eagle eyes serta foglamp disuduk kanan kiri bawahnya.
Paduan tersebut semakin lengkap dengan penggunaan pelek berukuran 18 inci dengan desain baru. Mewah!
Lalu bicara mesin, pakai kubikasi lebih besar. Kodenya kini 2AR-FE 4 cylinder 2.500 cc dual VVTi yang diklaim mampu menghasilkan tenaga maksimum 180 hp dan torsi 235 Nm, serta hadir juga mesin 2.500 cc Hybrid bertransmisi CVT.
Mesin 3.500 cc lama, masih dipertahankan. Jantung mekanis ini hadir sebagai opsi untuk konsumen yang menginginkan performa lebih bertenaga.
Adapun varian yang dijual oleh PT TAM yaitu 2.5 X, 2.5 G, 3.5 Q dan 2.5 G Hybrid. Sementara untuk fiturnya, Alphard generasi ketiga ini sudah dilengkapi dengan 7 SRS airbags, 7 seatbelt warning, kamera 360, Blind spot monitoring, parking camera + sensor, ABS, EBD, BA dan Hill Start Assist (HSA).
Sejarah Toyota Alphard berlanjut hingga generasi keempat. Hanya saja versi terbaru ini untuk sekarang belum masuk Indonesia, melainkan baru dijual di Jepang sejak Juni 2023.
Toyota Alphard AH40 tersebut menggunakan platform TNGA-K (Toyota New Global Architecture) yang merupakan rangka unibody untuk mobil berukuran menengah hingga fullsize. Sebelumnya TNGA-K juga digunakan oleh Toyota Highlander, Camry, dan beberapa mobil lain.
Toyota Alphard Gen-4 mengusung desain yang lebih mewah dengan grill black chrome dengan desain honeycomb 3D, serta lampu utama LED yang terlihat selaras. Tampak samping, ada lekukan bodi yang terlihat seperti gulungan ombak, namun berakhir di garis pintu depan. Desain belakangnya juga terlihat lebih menarik dengan aksen lampu yang cukup atraktif.
Bagian interior Alphard 2023 juga dibuat lebih nyaman. Jarak antara jok baris pertama dan baris kedua bertambah 5 mm, begitu juga dengan baris ketiga yang lebih panjang 10 mm.
Kemudian di langit-langit penumpang baris kedua ada Super-Long Overhead Console yang memiliki banyak tombol pengaturan untuk kenyamanan. Hadir pula dua moonroof di kiri dan kanan untuk masing-masing orang yang duduk di jok baris kedua. Istimewa!
Soal mesin, Alphard AH40 memiliki opsi bensin 2.500 cc 2AR-FE dan hybrid A25A-FXS 2.500 cc. Mesin hibridanya bisa menghasilkan tenaga hingga 250 PS, lalu yang tidak kalah istimewa adalah konsumsi BBM jadi semakin hemat, tembus 17,5 km/liter.
Membeli mobil premium sekelas Toyota Alphard mungkin menjadi impian bagi banyak orang. Sebab mobil itu harganya dibanderol miliaran rupiah.
Namun cicilan kendaraan perlu menghitung pendapatan dan pengeluaran sebelum memutuskan membeli kendaraan. Efektifnya, cicilan kendaraan maksimal sepertiga dari gaji dalam sebulan.