Untuk memastikan pengecatan dilakukan dengan baik, Anda perlu membersihkan permukaan tembok dari lumut, jamur, hingga debu. Bersihkan dengan menggunakan sikat kawat dan larutan pemutih.
Jika dinding sebelumnya telah di cat minyak, maka Anda harus amplas terlebih dahulu untuk membersihkan pastikel lepas sehingga cat mudah meresap. Jika ada bagian yang kasar harus diratakan terlebih dahulu.
3. Pilih cat khusus
Pada dasarnya ada dua jenis cat rumah, yakni cat khusus interior dan untuk eksterior. Untuk itu sudah sebaiknya Anda memilih cat yang memang khusus untuk eksterior rumah.
Cat jenis ini memiliki daya tahan yang cukup bagus, bahkan ada beberapa produsen cat yang berani menjamin catnya tidak akan rusak dalam waktu delapan tahun.
4. Jangan mengecat saat mendung
Ketika mengecat sebaiknya jangan dilakukan saat kondisi cuaca mendung atau habis hujan, agar tidak ada air yang terperangkap di dalam tembok. Selain itu, sebelum mengecat Anda harus membersihkan segala kotoran yang menempel pada tembok, tujuannya agar cat dapat merekat dengan baik.
Jika Anda terpaksa mengecat saat hujan, maka harus Anda biarkan dahulu permukaan mengering dengan sinar matahari setidaknya dua hingga tiga hari agar permukaan benar-benar kering.
5. Gunakan teknik yang tepat
Agar mendapatkan hasil yang baik, Anda pun harus juga memperhatikan teknik pengecatan. Caranya dengan memberikan lapisan tipis pada tembok sebagai lapisan dasar, kemudian menjelang kering dilapis lagi agar hasilnya sempurna. Atau Anda bisa juga mengikuti dengan seksama segala petunjuk yang tertera pada kemasan cat. (Tim)