Sempat terjadi ketegangan antara tim Buser Elang dan Macan Jupi Satreskrim Polres Kepahiang saat akan mengamankan Marison yang melakukan perlawanan, bahkan mengancam dengan sebila pedang saat akan diamankan.
Kasat reskrim polres Kepahiang, Iptu Doni Juniansyah membenarkan terkait kejadian tersebut dan pelaku mencoba melakukan perlawanan saat akan diamankan.
“Kami masih negosiasi dengan pelaku yang masih melawan saat akan diamankan," singkat Iptu Doni Juniansyah.
BACA JUGA:Ketahuan Warga Curi Mesin Air, Wajah Pemuda Ini Berubah Bentuk
Hingga saat ini, belum diketahui penyebab ataupun motif pelaku tega menghabisi nyawa sang istri, karena sebelum kejadian tetangga rumah korban tak mendengar ada keributan atau apapun.
Setelah membacok istrinya yang berujung kematian, pelaku Marison mencoba bunuh diri dengan minum racun rumput. Untungnya, walau menenggak racun, nyawa Marison masih selamat.
Setelah peristiwa ini, selain menunggu perkembangan kondisi pelaku yang minum racun, polisi juga telah mengamankan lokasi kejadian. Selanjutnya polisi akan meminta keterangan sejumlah saksi untuk mengungkap peristiwa ini.
Kasus pembunuhan ini membuat warga Tebat Karai geger. Siang hari, saat warga tengah bersantai di rumah, tiba-tiba mereka dikagetnya dengan kabar pembacokan ini. Warga menjadi bertanya-tanya karena sebelumnya tidak terdengar keributan antara pelaku dan korban.
BACA JUGA:Usut Kasus Pembakaran Kantor Desa, Polisi Periksa 13 Saksi
Selain itu menurut keterangan warga, pelaku Marison dan istrinya Ayu juga belum lama kembali ke Tebat Karai. Sebelumnya mereka tinggal di daerah Pasar Kepahiang.
Nico Relius