Artinya: "Dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia."
Namun, ini bukan berarti tugas utama jin adalah membisikkan kejahatan. Sebab, beberapa jin memilih untuk beriman dan melakukan kebaikan.
Ada beberapa jenis jin yang dibagi ke dalam tiga kelompok. Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Jin memiliki jenis yang berbeda-beda, jin terdiri dari tiga jenis. Jenis yang pertama adalah jenis yang dapat terbang di udara; Jenis yang kedua adalah jenis yang berdiam di suatu tempat, dan jenis yang terakhir adalah jenis yang berpindah tempat.” (H.R. Thabrani, al-Hakim, dan Baihaqi dengan sanad sahih; Shahihul Jam’i 3: 85)
BACA JUGA:Mulai Hari Ini Coba Minum Rebusan Serai dan Jahe, Ini 12 Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh
1. Jin Bersayap
Jin bersayap, seperti Ifrit, digambarkan memiliki kemampuan untuk terbang dan berpindah tempat dengan sangat cepat.
Seperti ditunjukkan dalam cerita Nabi Sulaiman, di mana Ifrit mampu memindahkan istana Ratu Balqis dalam waktu singkat.
2. Jin yang Menetap
Jenis jin yang menetap, seringkali dihubungkan dengan ular dan kalajengking, menunjukkan bahwa mereka memiliki sarang atau tempat tinggal tetap, mirip dengan manusia.
Mereka dapat berdiam di berbagai tempat, termasuk dapur, ruang tamu, kamar mandi, serta tempat-tempat ibadah seperti masjid dan musala.
3. Jin Nomaden
Jenis jin yang selalu berpindah tempat, atau dikenal juga sebagai jin nomaden, terus menerus mencari lokasi yang cocok untuk mereka dan berpindah sesuai dengan keinginannya.
Golongan ini memiliki karakteristik pengembara dan diketahui dapat hidup selama ratusan hingga ribuan tahun.
BACA JUGA:7 Manfaat Tak Terduga Air Rebusan Jeruk Nipis Campur Serai, Bisa Mencegah Kanker
Allah SWT telah menciptakan jin dan manusia di muka Bumi ini. Keduanya saling hidup berdampingan.