Peristiwa ini akhirnya terungkap, Waka Polres Pasuruan Kompol Hari Aziz pada Kamis (2/11) menyampaikan, pelaku pembunuhan keji tersebut adalah Khoiri, ayah dari suami korban.
Sementara, Kapolsek Purwodadi Iptu Pujiyanto mengatakan berdasarkan informasi dari pelaku usai tertangkap, ia mengaku jengkel lantaran anaknya banyak utang.
"Pelaku ini menduga tanggungan utang anaknya itu akibat pengaruh istrinya. Sehingga, pelaku jengkel lalu membunuh menantunya itu," ungkapnya.
Hanya saja, dugaan ini masih didalami lebih lanjut oleh jajaran Satreskrim Polres Pasuruan.
Sehari-hari, pelaku, korban beserta suaminya tinggal bersama dalam satu rumah. Akan tetapi, menurut Pujiyanto, sejak 2 hari terakhir pelaku berubah menjadi seorang yang temperamental.
BACA JUGA:Jangan Dibiarkan Begitu saja, Kenali Gejala Langit-langit Bengkak dan Cara Sederhana Mengatasinya
Saat ini pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di rumah tahanan Polres Pasuruan.
Awal kejadian, Kapolsek Purwodadi AKP Pujianto menyatakan, yang menemukan korban sudah berlumuran darah adalah suaminya sendiri yang saat itu baru pulang kerja dan kondisi pintu terkunci pada (1/11).
Pelaku yang bersembunyi di dalam kamar rumah tetangga, akhirnya dijemput oleh Pihak Kepolisian dari Polres Pasuruan.
Untuk diketahui, pelaku ternyata sehari-hari tinggal bersama dalam satu atap.
Korban sempat dibawa ke Puskesma Purwodadi oleh warga sekitar, namun nyawanya tidak tertolong.
Pasca diamankan polisi, pelaku akhirnya mengaku saat itu melihat menantunya baru saja habis mandi.
Pada saat itu korban berada di dalam kamar, hal itu rupanya memancing birahi pelaku yang tiba-tiba langsung masuk ke dalam kamar dan ingin mencium menantunya.
BACA JUGA:Begini Cara Merebus Telur Bebek agar Gurih dan Tidak Amis, Silakan Coba
Seketika korban berteriak minta tolong dan akhirnya pelaku tanpa pikir panjang lari ke dapur mengambil pisau dan kemudian menindih tubuh korban, sehingga korban akhirnya terluka di bagian leher.
“Korban dalam kamar baru saja habis mandi, secara tak sengaja dilihat oleh pelaku. Ternyata pelaku nafsu dan langsung masuk kamar mencium menantunya itu. Korban berteriak dan akhirnya pelaku menghabisi nyawa korban dengan menyayat leher menantunya," ujar Waka Polres Pasuruan Kompol Hari Aziz.