NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Dilansir dari Astra Motor, ada sejumlah bahaya yang mengintai jika kamu telat dan jarang ganti oli mesin.
Saat mesin motor bekerja, akan terjadi banyak gesekan mulai sistem transmisi hingga piston yang bergesekan dengan dinding silinder. Nah, jika oli mesin tidak diganti secara berkala tentu sangat berisiko terhadap performa mesin.
Oli mesin pada motor memiliki fungsi sebagai pelumas, pelindung, pembersih, dan pendingin mesin.
BACA JUGA:7 Efek Motor Telat Ganti Oli, Selain Over Heating, Poin Nomor 7 Bikin Dompet Terkuras
Pakar otomotif dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Jayan Sentanuhady mengatakan, ada dua penyebab oli berkurang atau habis/kering.
Pertama, karena oli mengalami kebocoran. Kejadian ini biasa dikenal dengan sebuttan oil pan/crank case. Kedua, oli yang ikut terbakar terlalu banyak. Hal ini disebabkan karena ring piston sudah aus atau lemah.
BACA JUGA:Waktu Terbaik Mengganti Oli Matic Vario , Termasuk Oli Gardan Agar Performa Mesin Terjaga
Jayan menjelaskan, oli jika sudah dalam keadaan kering akan menyebabkan ruang bakar panas, karena friction coefficient antara ring piston dan dinding silinder akan tinggi. Sehingga, menyebabkan akumulasi panas berlebihan.
Friction coefficient (FC) adalah koefisien gesekan antara 2 benda. Kalau FC tinggi artinya gesekan antara 2 benda tinggi, sebaliknya kalo FC rendah gesekan antar 2 benda itu rendah.
BACA JUGA:Rekomendasi Oli Matic Terbaik Untuk Motor Vario 125 Kesayangan Sobat
Apabila terjadi panas berlebih, maka bisa menyebabkan piston terjadi stuck. Piston stuck (piston terkunci) adalah fenomena di mana piston over ekspansi dibandingkan ekspansi silinder.
Posisi ini merugikan karena seharusnya ekspansi piston tidak boleh lebih besar dari ekspansi silinder.
BACA JUGA:Apa Bisa Bayar Tagihan Shopee PayLater Lunas Sekaligus?
Oleh karena itu, terjadi over ekspansi piston itu karena temperatur piston terlalu tinggi. "Suhu piston tinggi biasanya di sebabkan oleh gesekan yang tinggi atau pembakaran dalam ruang bakar tidak normal atau gabungan dari keduanya itu," ucap Jayan.
Tanda-tanda oli mesin kering Umumnya, pengendara akan merasa tidak nyaman ketika menghidupkan dan menjalankan kendaraan bermotor dengan kondisi oli sudah kering. "Seharusnya (pengendara) merasakan.