Hal ini tentu saja tidak. Mengonsumsi zat Fe yang terlalu tinggi dapat menyebabkan gejala seperti mual, diare, mulut terasa gatal, bahkan gangguan penyakit jantung.
Jadi, sebelum Anda mengonsumsi air dari tandon, pastikan terlebih dahulu kualitasnya baik dan aman.
BACA JUGA:Abu Nawas Contoh Tidak Baik Bertetangga, Begini Ceritanya Bikin Ketawa Ngakak
Jika hal tersebut sudah terjadi pada tandon air Anda, maka menegtahui cara mengatasinya sangat perlu untuk diketahui.
Berikut cara menghilangkan bau besi dalam air tandon:
- Menggunakan kaporit
Kaporit merupakan senyawa kimia yang sering digunakan untuk menjernihkan air pada kolam renang.
Selain untuk menjernihkan air, ternyata kaporit juga bisa Anda gunakan untuk menghilangkan bau besi pada air di dalam tandon.
Namun, penggunaan kaporit tidak boleh terlalu banyak agar air di dalamnya tetap aman untuk dikonsumsi.
BACA JUGA:Kalau Ada Barang Hilang Gak Usah Minta Bantuan Abu Nawas, Percuma, Ini Alasannya
- Menggunakan batok kelapa
Jika Anda ingin cara yang lebih alami dan aman, bisa menggunakan batok kelapa. Batok kelapa mengandung senyawa karbon aktif yang dapat mengikat kotoran dan menjernihkan air.
Cara menggunakannya, bungkus beberapa batok kelapa dengan kain, lalu masukan ke dalam tadnon. Setelah itu, Anda hanya perlu menunggu beberapa hari dan air menjadi jernih lagi.
- Sabun pencuci piring dan air panas
Adapun caranya, buang dulu air yang ada di dalam tandon. Buka penutupnya agar seluruh air bisa terbuang tuntas.
Kemudian sikat dengan bersih dinding bagian dalam tandon dengan menggunakan sabun pencuci piring.