NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Saat memasang dua tandon secara bersamaan caranya tidak jauh berbeda dalam teknik pemipaan jika dibandingkan dengan pemasangan satu tandon pada umumnya. Yang terpenting membuat aliran keduanya bisa berfungsi dengan lancar.
Adapun perbedaan dasar antara pemasangan tandon satu dan tandon air dua yaitu, terletak pada tekanan volumenya sendiri.
Misalnya, pada tekanan volume 2 tandon dengan kapasitas 0,5m3, kekuatan alirannya lebih rendah dibandingkan satu tandon dengan kapasitas 1m3.
BACA JUGA:Agar Debit Air Instalasi Tandon Rumah Mengalir Makin Kencang, Simak Caranya Disini
Tidak dapat dipungkiri, kini pemasangan dua tandon sudah umum dilakukan dalam memenuhi kebutuhan air bersih di rumah, terkhusus bagi mereka yang menggunakan PDAM. Dengan memasang dua tandon, maka cadangan air dari PDAM dapat lebih besar.
Lalu bagaimanan teknik pemipaan memasang dua tandon berdampingan?
Sebenarnya tujuan dari pemasangan lebih dari satu tandon tidak hanya untuk cadangan air, tetapi juga untuk menjaga tekanan air yang normal. Bahkan, teknik ini juga dapat digunakan sebagai dasar untuk fasilitas penyaringan.
Ada dua teknik pemipaan yang bisa dijadikan acuan untuk diterapkan dalam dua tandon air yaitu :
- Teknik pemipaan dua tandon di satu lokasi dimana kedua tandon berada di atas satu permukaan yang sama.
- Teknik pemipaan dua tandon di satu lokasi namun berada di atas dua permukaan yang berbeda ketinggian.
BACA JUGA:Pengguna Pemula, Ini Prosedur Lengkap Paylater Livin’ Mandiri, Syarat, Limit hingga Bunga
Lantas bagaimana langkah Pemasangannya? Berikut simak ulasannya:
- Tentukan kapasitas
Tandon air yang akan dipilih, harus sama volume airnya.
Misalnya, salah satu tandon dengan kapasitas 1m3 dan yang lainnya 0,5m3.