3. Beli Barang Pengganti Barang Rusak
Paylater juga baik digunakan untuk membeli barang pengganti barang rusak, biasanya hal terjadi secara tiba-tiba.
Misalnya, di pertengahan bulan aki motor Anda soak, dan perlu diganti. Nah, sekarang Anda dapat mengganti baru dengan menggunakan Paylater.
4. Beli Akomodasi Traveling
Biasanya, harga akomodasi traveling terutama di peak season seperti menjelang akhir tahun, bisa cukup mahal. Terlebih lagi jika perginya rombongan. Ketika kondisi tarsebut terjadi, metode cicilan dari layanan Paylater akan bermanfaat untuk meringankan beban Anda.
Adapun berikut ini beberapa perbedaan Paylater dan Pinjol yang dirangkum dari berbagai sumber:
BACA JUGA:Kesempatan Bergabung dengan Indomaret, Minimal Lulusan SMA atau Mahasiswa, Kontrak Kerja Part Time
1. Penggunaan Transaksi
Perbedaan keduanya dapat dilihat dari penggunaan transaksi. Untuk Paylater biasanya disediakan pihak e-commerce atau marketplace untuk mempermudah pengguna untuk melakukan transaksi. Misalnya, seperti membeli barang kebutuhan atau tiket perjalanan.
Sementara Pinjol merupakan lembaga pembiayaan bukan bank. Umumnya, masyarakat dapat mengakses pinjaman ini secara online melalui berbagai aplikasi.
Sebenarnya, tidak harus melalui sebuah marketplace, aplikasi pinjaman online dapat diakses tersendiri.
2. Produk yang Diberikan
Selanjutnya, Payleter dengan pinjol juga dapat dibedakan dengan produk yang diberikan. Misalnya, untuk Paylater memberikan kemudahan kepada pembeli untuk membawa barang yang dibeli terlebih dahulu dan membayar belakangan.
3. Bunga Pinjaman
Baik Paylater ataupun pinjol, tentu akan memberikan bunga bagi peminjam. Akan tetapi, tingkat bunga yang diberikan keduanya dapat bervariasi alias berbeda-beda dan tergantung pada penyedia layanan tersebut.
Maka dari itu, penting bagi Anda untuk membandingkan dan memilih layanan yang menawarkan bunga terendah.