Ternyata Senyawa Ini yang Membuat Wajah Mulus dan Berseri

Sabtu 25-11-2023,07:01 WIB
Reporter : Aziz Shadiq Ghaniy
Editor : Purnama Sakti

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Syalicylic acid (asam salisilat) adalah senyawa yang sering digunakan dalam berbagai produk perawatan kulit atau skincare. Ditemukan pada abad ke-19, asam salisilat menjadi salah satu bahan utama dalam industri kecantikan dan perawatan kulit. 

Dalam artikel kali ini kita akan membahas tentang sifat, manfaat, penggunaan, dan efek samping dari asam salisilat. 

BACA JUGA:Pantas Jadi Incaran Para Pencari Kerja, Ternyata Gaji Karyawan BRI Ada yang hingga Rp21 Juta

Apa itu Salicylic acid?

Salicylic acid atau Asam Salisilat juga dikenal sebagai BHA (Beta-Hydroxy Acid), adalah senyawa yang larut dalam lemak dan memiliki efek pengelupasan pada permukaan kulit. Senyawa ini biasanya diperoleh dari kulit pohon willow dan banyak digunakan dalam produk perawatan kulit, seperti sabun, cleanser, toner, dan peeling.  

Salicylic acid memiliki sifat kimia asam organik dengan rumus kimia C7H6O.

Senyawa ini dapat ditemukan dalam bentuk padat atau cairan dengan aroma khas yang khas. Sifat larutnya dalam lemak karena memiliki gugus hidroksi dan asam karboksilat yang memungkinkannya terikat dengan lemak dalam kulit. 

BACA JUGA:Tertinggi di Sumbagsel, Gaji Pendamping Lokal Desa di Provinsi Ini Nyaris Rp3 Juta

Apa manfaat dari Salicylic acid ?

Salicylic acid ini dapat membantu pengelupasan kulit. Salah satu manfaat utama asam salisilat adalah kemampuannya untuk mengangkat sel-sel kulit mati, membantu menyegarkan permukaan kulit, dan mengurangi tanda-tanda penuaan.  

Selain itu Salicylic acid  juga dapat membantu menuntaskan masalah jerawat. Asam salisilat memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri, membuatnya efektif dalam mengurangi jerawat dan mengontrol produksi minyak berlebih pada kulit berminyak. 

Selain itu dalam beberapa perawatan kondisi kulit tertentu, asam salisilat digunakan dalam pengobatan psoriasis, eksim, dan kondisi kulit tertentu lainnya, karena kemampuannya meredakan peradangan dan mengurangi ketebalan kulit.

BACA JUGA:Siap Lulus Mitra Statistik BPS 2024, Ini Kisi-kisi Soal Tes Kompetensi

Pada wajah salicylic acid bermanfaat untuk membantu ekpoliasi kulit. Jenis pengelupasan ini dianggap sebagai pengelupasan kimia, jadi Anda jangan berharap akan muncul butiran yang menggosok sel-sel kulit mati seperti pada scrub yang anda lihat pada iklan. 

Sebaliknya, pengelupasan kimia seperti Salicylic acid dengan lembut melarutkan sel-sel kulit mati, yang dapat membuat kulit terlihat lebih muda dan bercahaya dari waktu ke waktu. 

Kategori :