Kepada burung hud-hud yang mengabarkan Ratu Bilqis, Nabi Sulaiman kemudian mengirimkan surat kepada Ratu Balqis untuk mengajaknya masuk Islam dan tunduk kepada Allah. Setelah membacanya ia memanggil seluruh penasihat kerajaan dan punggawa. Ratu Bilqis kemudian mengirimkan hadiah untuk Nabi Sulaiman.
BACA JUGA:Ayat Mempermudah Rezeki, Begini Cara dan Waktu yang Dianjurkan Mengamalkan Ayat Seribu Dinar
Namun Nabi Sulaiman menolak hadiah tersebut karena ia telah memiliki harta benda yang jauh lebih menarik jika dibandingkan dengan hadiah tersebut. Nabi Sulaiman pun kemudian berpesan kepada utusan Ratu Bilqis agar dapat memeluk agama Allah serta meninggalkan penyembahan terhadap matahari. Nabi Sulaiman berkata jika Ratu Balqis dan rakyatnya mau memeluk agama Allah, maka kerajaan Saba’ akan berada dalam kondisi yang selamat. Setelah utusan tersebut kembali ke negeri Saba, Ratu Bilqis kemudian memutuskan untuk mendatangi kerajaan Nabi Sulaiman dengan membawa hadiah.
Setelah mengetahui perjalanan Ratu Bilqis menuju ke negerinya, Nabi Sulaiman kemudian bermaksud menunjukkan mukjizat kepada Ratu Bilqis sebagai bukti atas kenabiannya, yaitu dengan kemampuannya dalam mendatangkan singgasana Ratu Bilqis.
BACA JUGA:Bosan dengan Game yang Kamu Mainkan Sekarang? Ini 8 Genre Game yang Wajib Kamu Coba
Ketika Ratu Bilqis tiba, Nabi Sulaiman bertanya, “Apakah singgasana ini mirip dengan singgasana kerajaanmu?”. Ratu Bilqis menjawab, ”Ya, sepertinya memang milikku.”
Setelah memeriksanya, Ratu Bilqis kemudian membenarkan bahwa singgasana tersebut adalah miliknya. Ratu Bilqis juga mengatakan bahwa dirinya mengetahui kekuasaan Allah serta kenabian Nabi Sulaiman sejak burung Hud-hud yang membawa surat untuknya.
Namun yang menghalangi keimanan dari Ratu Bilqis adalah karena ia masih hidup di tengah-tengah kaum yang kufur. Namun, setelah kejadian itu Ratu Bilqis memeluk agama Allah.
Nabi Sulaiman juga dikenal sebagai pembangun Bait Suci (Baitul Maqdis) pertama di Yerusalem yang merupakan tempat suci bagi umat Islam. Nabi Sulaiman membangun Bait Suci dengan bantuan jin dan manusia sebagai tempat ibadah kepada Allah.
BACA JUGA:Rezeki Datang dari Allah SWT, Perbanyak Baca Ayat Seribu Dinar, InsyaAllah Rezeki Mengalir Lancar
Kemudian di usia 53 tahun Nabi Sulaiman wafat. Menurut sebuah riwayat, saat ia wafat ia sedang berdiri dengan tongkatnya sambil memerintahkan jin-jin untuk bekerja.
Jin-jin tidak menyadari bahwa ia sudah wafat sampai seekor rayap memakan tongkatnya dan membuatnya jatuh. Hal ini menunjukkan bahwa jin-jin tidak mengetahui hal-hal ghaib dan hanya Allah yang Maha Mengetahui.
Banyak sekali pelajaran yang dapat dicontoh umat manusia dari Nabi Sulaiman, mulai dari sikap pintar, rendah hati, serta tidak sombong ketika memimpin serta kecerdasan- kecerdasannya.
Putri Nurhidayati