Sepeda listrik United Espana ini hadir dengan ukuran sebesar 14 inci sehingga sangat praktis untuk digunakan dalam perjalanan pendek. Sepeda ini dilengkapi dengan keranjang dan kursi penumpang. Dengan baterai berkapasitas 48 volt 12 Ah, Anda dapat mencapai kecepatan hingga 30 km/jam. Dengan satu kali pengisian daya, Anda dapat menempuh jarak hingga 35 km. Harganya berkisar antara Rp5,6 juta hingga Rp7,6 juta.
5. Sepeda Listrik Uwinfly Dragonfly Alt Fiido
Dengan harga berkisar antara Rp4,5 juta hingga Rp6,5 juta, merk sepeda listrik Uwinfly Dragonfly Alt Fiido bisa dijadikan sebagai pilihan. Sepeda listrik ini memiliki pijakan kaki yang luas dengan desain yang kokoh. Sepeda listrik Uwinfly ini dilengkapi dengan baterai berkapasitas 48V/12AH yang memungkinkannya untuk menempuh jarak sekitar 40 km. Selain itu, sepeda ini mampu mencapai kecepatan sekitar 30 km/jam.
6. Sepeda Listrik Exotic Cooltech AX
Rekomendasi pertama untuk merk sepeda listrik yang murah adalah Exotic Cooltech AX. Kendaraan ini memiliki dua kursi dengan kapasitas beban hingga 150kg. Harganya pun sangat murah yakni berkisar mulai dari Rp3 jutaan hingga Rp5 jutaan.Sepeda listrik ini cocok bagi ibu-ibu yang sering pergi atau mengantar anak sekolah. Apalagi, sepeda listrik Cooltech AX dapat menempuh jarak lebih dari 40 km tanpa perlu diisi ulang.
7. Sepeda Listrik Richey
Untuk Anda yang mencari sepeda listrik berdaya rendah, sepeda listrik merk Richey bisa jadi pilihan yang tepat. Sepeda listrik Richey hanya memiliki kekuatan sebesar 250 watt. Tetapi, walaupun dilengkapi dengan motor berdaya rendah, sepeda ini mampu mencapai kecepatan maksimal hingga 35 km/jam. Harga sepeda ini berkisar mulai dari Rp2,7 juta hingga5,7 juta dan dilengkapi dengan baterai berkapasitas 36 volt 12 Ah.
BACA JUGA:GIIAS 2023, KIA Luncurkan Mobil Listrik SUV EV9 yang Penuh dengan Fitur dan Teknologi Canggih
Sepeda listrik pertama di dunia dan terdokumentasi adalah sekitar 1880-an di Prancis dan pada 1890-an di Amerika Serikat. Kendaraan ini juga terdaftar di kantor paten Prancis. Di mana terdapat rangkaian peralatan listrik yang mempunyai tiga roda bertenaga motor dan pengendaliannya melalui tuas genggam bukan pada pedal.
Adapun pada 1895, US Patent memberikan paten pertamanya kepada Ogden Bolton Jr. atas sepeda listriknya dan sepeda ini adalah sepeda yang ditenagai baterai serta motornya terpasang pada roda belakangnya.
BACA JUGA:Harganya hanya Rp 5,5 Juta, Motor Listrik Exotic Sterrato Bisa Tempuh 55 Km Sekali Cas Baterai
Perkembangan sepeda listrik pun terus berlanjut hingga 1897. Paten kedua diberikan kepada Hosea W. Libbey yang sepedanya ditunjang dengan motor listrik ganda. Dari waktu ke waktu, sampai saat ini pun banyak sekali desain dan model sepeda listrik yang berkembang dengan berdasarkan ide sepeda listrik yang sebelumnya.
Dari banyaknya pembuatan sepeda listrik tersebut, belum ada yang berhasil mencapai proses produksi. Sampai akhirnya di pertengahan abad ke-20 terjadi produksi massal sepeda listrik di Eropa. Saat itu ada kolaborasi antara Philips dan Simplek pada 1932 dan model pertama yang dipasarkan dan sukses besar adalah sepeda ‘Select’ yang dirilis pada 1977.
BACA JUGA:PT Terang Dunia Internusa Luncurkan Motor Listrik United MX 1200, Cocok Untuk Eksekutif Muda
Tentunya perkembangan ini menjadi perhatian publik saat itu. Adapun sejarah sepeda listrik juga terjadi pada 1989 di mana pedal-assist pertama kali diciptakan. Inovasi ini disebut dengan ‘Pedelec’ atau singkatan dari Pedal Electric Cycle. Penggunaan sepedanya bisa bervariasi yaitu tak hanya melalui throttle, namun bisa dikayuh seperti sepeda biasa dan baterainya menggunakan Lithium-ion.Pada akhirnya muncul banyak model sepeda listrik di pasaran pada awal 2000-an.
(Khaidir Aruf)