Sementara makanan kering diproses dengan mencampur daging, vitamin, mineral, dan lemak pada suhu dan tekanan tinggi. Proses ini membuat makanan lebih mudah dicerna oleh kucing. Proses terakhir melibatkan penyemprotan lemak untuk memberikan cita rasa yang disukai oleh kucing pada makanannya.
BACA JUGA:17 Arti Mimpi Digigit Kucing Menurut Primbon Jawa, Benarkah Pertanda Buruk?
3. Kandungan Nutrisi
Kandungan karbohidrat pada makanan kering umumnya lebih tinggi daripada makanan basah. Perbedaan ini mempengaruhi proporsi nutrisi dalam setiap jenis makanan kucing. Adapun kadar protein dan lemak dalam makanan kering atau basah dapat bervariasi tergantung merek dan formulasi yang digunakan oleh produsen makanan.
Beberapa merek makanan kucing telah memperkaya produk mereka dengan probiotik, yang secara positif memengaruhi sistem pencernaan kucing kesayangan Anda. Kehadiran probiotik ini memberikan dukungan tambahan untuk menjaga keseimbangan mikroflora usus, yang pada gilirannya meningkatkan kesehatan pencernaan dan penyerapan nutrisi pada kucing.
BACA JUGA:Pelaku Diduga Idap OCD, Komunitas Pecinta Kucing Kawal Kasus Mutilasi
Dengan begitu, mempertimbangkan komposisi dan tambahan seperti probiotik bisa menjadi faktor penting dalam memilih makanan yang cocok untuk kesehatan dan kesejahteraan kucing Anda.
Pertanyaan mengenai pilihan antara memberi makanan kucing yang basah, kering, atau mencampur keduanya adalah hal yang sering muncul. Keputusan ini sebenarnya sangat tergantung pada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan.
BACA JUGA:Pelaku Diduga Idap OCD, Komunitas Pecinta Kucing Kawal Kasus Mutilasi
Untuk lebih memahami pilihannya, ada baiknya meninjau kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis makanan:
1. Kelebihan dan Kekurangan Makanan Basah
Makanan basah sangat bermanfaat karena memiliki kandungan air yang tinggi. Hal ini berguna bagi kucing dengan kondisi kesehatan spesifik yang membutuhkan asupan air lebih banyak, seperti kucing dengan masalah ginjal, diabetes, atau gangguan pada saluran kemih. Selain itu, tekstur dan aroma kuat makanan basah sering kali lebih disukai oleh kucing, merangsang selera makannya.
Namun, kekurangan makanan basah antara lain adalah harganya yang lebih mahal dibandingkan dengan makanan kering. Selain itu, setelah dibuka, makanan basah perlu disimpan dalam kulkas untuk menjaga keamanannya. Jika disimpan di suhu ruangan, makanan basah hanya dapat bertahan selama 24 jam saja sebelum menjadi tidak aman untuk dikonsumsi. Risiko kontaminasi bakteri juga lebih tinggi pada makanan basah, yang bisa memicu masalah pencernaan pada kucing.
BACA JUGA:Mau Kucing Kesayangan Sehat dan Bahagia, Berikan 3 Protein Ini Secara Rutin
2. Kelebihan dan Kekurangan Makanan Kering
Makanan kucing kering lebih terjangkau secara finansial dan memiliki umur simpan yang lebih lama dibandingkan dengan makanan basah. Selain itu, tidak memerlukan penyimpanan di dalam kulkas, memudahkan pemilik dalam penyimpanannya. Namun, konsistensi yang keras dapat menjadi masalah bagi kucing yang lebih tua atau yang memiliki masalah kesehatan pada gigi atau mulut.